A. PENDAHULUAN
Surabaya merupakan ibukota JawaTimur, dan merupakan kota terbesar setelah Jakarta. Kononkatanya, Surabaya berasal dari cerita mitos pertempuran antara sura (ikanhiu) dan baya (buaya). Dan akhirnya terkenallah dengan nama Surabaya. Surabaya juga mempunyai sebutan Kota Pahlawan karena sejarahnya yang sangat diperhitungkan dalam perjuangan merebut kemerdekaan bangsa Indonesia dari penjajah. Surabaya terletak di tepi pantai utara provinsi Jawa Timur. Wilayah nya berbatasan dengan Selat Madura di Utara danTimur, Kabupaten Sidoarjo di Selatan, serta Kabupaten Gresik di Barat. Surabaya berada pada dataran rendah, ketinggian antara 3 - 6 m di atas permukaan laut kecuali di bagian Selatan terdapat 2 bukit landau yaitu di daerah Lidah dan Gayungan ketinggiannya antara 25 - 50 m di atas permukaan laut dan di bagian barat sedikit bergelombang. Surabaya terdapat muara Kali Mas, yakni satu dari dua pecahan Sungai Brantas.
Surabaya merupakan salah satu kota terbersih di Indonesia. Hal ini dapat dilihat dengan adanya taman-taman kota yang rindang di hamper setiap sudut kota yang dilengkapi dengan air mancur yang indah. Taman kota di Surabaya di antaranya Taman Mundu, Taman Bungkul, Taman Undaan, Taman Surya, Taman Pelangi dan Taman Jayengrono.
Salah satunya, Taman Bungkul taman yang menjadi salah satu icon besar kota Surabaya yang murah dan meriah, Taman bungkul pun pernah meraih penghargaan se-Asia Pasifik oleh Citynet atas keberhasilan dan partisipasi warganya dalam mengelola lingkungan.
Taman Bungkul berlokasi di Jalan Raya Darmo Surabaya, taman initer letak di area sekitar 900 meter persegi dan dilengkapi dengan fasilitas pendukung seperti amfiteater dengan diameter 33 M, jogging track, taman bermain anak-anak dan lahan untuk papan luncur. Selain itu, taman ini juga di fasilitasi dengan akses internet nirkabel.
Taman Bungkul diambil dari nama Mbah Bungkul, dimana makam beliau juga terletak pada taman ini. Mbah Bungkul adalah julukan untuk Ki Supo, seorang ulama di kerajaan Majapahit (abad XV), yang juga saudara Ipar Raden Rahmat atau Sunan Ampel.
Taman Bungkul sudah seperti jantung kota Surabaya. Taman ini sekarang menjadi taman wisata bagi mereka yang ingin menikmati suasana hijau di tengahkota. Beberapa acara juga sering di gelar ini taman ini bagi kegiatan hiburan atau kebudayaan
Di bagian belakang taman, terdapat beberapa warung yang menawarkan menu khas Surabaya, seperti Rawon, Soto, Bakso, rujak cingur dan masih banyak lagi. Taman Bungkul selalu ramai dikunjungi dari pagi hingga malam hari dan menjadi bagia ndari kota Surabaya yang pantas untuk dibanggakan.A. ANALISIS
a. Faktor Ruang Terbuka Hijau
faktor yang harus dihadapi untuk mencapai pembangunan berkelanjutan adalah bagaimana memperbaiki kehancuran lingkungan tanpa mengorbankan kebutuhan pembangunan ekonomi dan keadilansosial. Pembangunan berkelanjutan terdiri dari tiga tiang utama (ekonomi, sosial, danlingkungan) yang saling bergantung dan memperkuat. Pembangunan berkelanjutan dapat didefinisikan dalam arti luasya itu bahwa generasi yang akan dating harus berada dalam posisi yang tidak lebih buruk dari pada generasi sekarang. Generasi sekarang dapat memiliki sumberdaya alam serta melakukan berbagai pilihan dalam penggunaannya namun harus tetap menjaga keberadaannya, sedang kan generasi yang akan dating harus memiliki tingkatt eknologi dan pengetahuan yang lebih baik serta kebutuhan manusia yang lebih memadai. Sehingga generasi sekarang maupun generasi yang akan dating tetap mampu memenuhi kebutuhan hidupnya
b. Ruang Terbuka Hijau Sebagai Pembangunan berkelanjutan
Ruang Terbuka Hijau (RTH) adalah bagian dari ruang-ruang terbuka suatu wilayah yang diisi oleh tumbuhan, tanaman dan vegetasi guna mendukung manfaat langsung atau tidak langsung yang dihasilkan oleh RTH dalam wilayah tersebut yaitu keamanan, kenyamanan, kesejahteraan dan keindahan wilayah tersebut. Perkembangan kota yang dirancang dengan baik akan berdampak pada peningkatan daya dukung ekologis wilayah tersebut yang akhirnya memudahkan perkotaan itu sendiri, yaitu bertambahnya RTH sehingga kondisi sangat efisien bagi pertumbuhan ekonomi akhirnya pembangunan berkelanjutan akan tercapai. Ruang terbuka hijau selain sebagai tempat rekreasi juga bias berfugsi sebagail okasi penyerapan air, mengurangi polusiudara, meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Meningkat kanjumlah RTH merupakan keterlibatan pemerintah dan komitmen politik yang bermaksud untuk mengalihkan gaya hidup pribadi kegaya hidup ramah lingkungan dan pembangunan berkelanjutan.
a. FungsiDinasKebersihandanPertaman
Berdasarkan Peraturan Walikota Surabaya tentang penjabaran tugas Dinas Kebersihan dan Pertamanan pada Bidang Pertamanan dan Penerangan Jalan sebagaimana antara lain. Pemrosesan teknik perizinan rekomendasi sesuai dengan bidangnya, penetapan kebijakan bidang pertamanan dan penerangan jalan, pelaksanaan pengelolaan pertamanan dan penerangan jalan, pemberian bantuan teknis di bidang pertamanan dan penerangan jalan kepada kecamatan, kelurahan, serta kelompok masyarakat di kota.
A. DAFTAR PUSTA
Darmawan, Edy. 1999. Ruang Publik dalam Sosiologi Kota. Semarang: BP UNDIP
Ramadona. Aditya L. 2004. Membangun kembali Kota secara Berkelanjutan. Yogyakarta: BPFE UGM
Tarigan, Robinson. 2004. Perencanaan wilayah dan kota. Jakarata: BumiAksara
Tidak ada komentar:
Posting Komentar