Silabus Mata Kuliah Sosiologi Pedesaan
Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi Tahun 2014
A. PENDAHULUAN
Sosiologi Pedesaan pada awalnya lebih merupakan Sosiologi Terapan, yang
muncul karena kebutuhan para sosiolog untuk mempelajari dan memetakan
permasalahan masyarakat pedesaan dengan pendekatan sosiologi. Lama kelamaan,
Sosiologi Pedesaan menjadi core tersendiri
dalam disiplin sosiologi.
Sosiologi Pedesaan di Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta pun tidak
lepas dari keniscayaan di atas, yakni menjadi kebutuhan para praktisi dakwah
dalam memahami masalah-masalah yang berkaitan dan mad’u-nya dari perspektif sosiologis. Untuk itu, dalam proses
perkuliahan, mahasiswa akan dikenalkan dengan berbabagai teori ini namun lebih
tematis. Hal ini didasarkan karena kebutuhan praksis mereka nanti di lapangan.
B. TUGAS PERKULIAHAN
Selama perkuliahan mahasiswa diwajibkan untuk:
a.
Membuat
makalah harian, sesuai dengan panduan perkualiahan;
b.
Membuat
riset pendek mengenai persoalan Sosiologi Pedesaan di masyarakat (sesuai dengan
instruksi dosen);
c.
Membuat
tugas akhir, baik yang individu maupun kelompok
C. METODE PENYAMPAIAN
a. Ceramah;
b. Diskusi;
c. Riset (pustaka dan lapangan);
d. Analisis kasus.
D. MATERI PERKULIAHAN
I.
Pengantar
Sosiologi untuk Masalah Perdesaan
ü
Desa
dalam tinjauan Ilmu Sosiologi
ü
Gambaran
beberapa teori yang lazim dipergunakan untuk memahami gejala sosiologi pedesaan
dan perkotaan
II.
Dinamika
Desa dalam Tinjauan Sejarah dan Kebijakan Pembangunan di Indonesia
ü
Transformasi
dan perubahan sosial masyarakat pedesaan
III.
Politik
Pedesaan dan Perubahan Sosial
ü
Mengenali
akar-akar perlawanan masyarakat pedesaan
ü
Mengkaji
bentuk-bentuk perlawanan masyarakat pedesaan
IV.
Organisasi
Sosial Masyarakat Desa
ü
Mengenal
pola dan struktur khas organisasi pedesaan dan perkotaan, serta memahami latar
belakang mobilitas penduduk
V.
Nilai-nilai
Lokal dan Pelapisan Sosial di Masyarakat
ü
Mengkaji
nilai-nilai setempat dan relasinya dengan kehidupan sosial masyarakat
sehari-hari, serta implikasi budayanya.
VI.
Ketahanan
Pangan dan Masalah Petanian di Pedesaan
ü
Memahami
kerangka pembangunan desa-kota sebagai stimulasi ketanahan pangan
VII.
Kolektivitas
dan Kohesifitas Masyarakat Pedesaan
ü
Mengkaji
daya kohesifitas sosial masyarakat pedesaan
VIII.
Struktur
Agraria Masyarakat Pedesaan dan Masalah Kesejahteraan Sosial
ü
Mengkaji
persoalan penguasaan lahan di pedesaan di Indonesia dan sumbangannya pada
kemakmuran masyarakat pedesaan
IX.
Urbanisasi,
Struktur Penduduk dan Perubahan Budaya Masyarakat
ü
Memahami
proses urbanisasi dan kaitannya dengan kepentingan masyarakat untuk melakukan
hal itu
X.
Industri
dan Pengaruhnya kepada Masyarakat Desa dan Kota
ü
Memahami
dinamika masyarakat desa dan kota dalam kaitannya dengan persoalan-persoalan
Industri
ü
Budaya
pasar dan runtuhnya nilai-nilai kolektivitas
XI.
Civil
Society dan organisasi masyarakat pedesaan dan perkotaan
ü
Menelusuri
akar kesatuan strategis masyarakat