Rabu, 05 November 2014

Arianne Sarah dan Bungawati_PMI 5_Tugas Penelitian Instansi Kesehatan Swasta

Tugas Penelitian Instansi Kesehatan Swasta

Klinik Spesialis dan Apotek Zamzam

Jl. RC. Veteran No.3 Bintaro, Jakarta Selatan

Oleh: Arianne Sarah (1112054000014)

Bungawati (1112054000032)

 

A.      Klinik

Tahun 1987 menjadi awal berdirinya Klinik Zamzam ini. Bermula dari kesenangan sang kakek (Alm. Abdullah Salim) dalam dunia farmasi dengan menjual obat-obatan herbal, kemudian berkembang menjadi pendirian apotek dan berlajut menjadi klinik. Berkembangnya klinik hingga sampai saat ini tidak terlepas dari harapan beliau kepada putra putrinya agar mendirikan usaha dibidang pelayanan kesehatan. Pemegang klinik saat ini sudah dialihkan kepihak cucunya Sidcky. Artinya, klinik Zamzam berkembang dalam sifat turun temurun atau usaha keluarga besar. Penggunaan nama ZAMZAM dimaksudkan sebagai simbol Kebaikan dan Penyembuhan.

Dalam hal melayani pasien, klinik Zamzam mengatakan taat dengan merujuk pada Standar Operasional Prosedur (SOP) klinik. Selain itu, Klinik ini juga menekankan kepada pola interaksi antara pasien perawat dan dokter. Artinya kedekatan pasien, perawat dan dokter terjalin baik demi memberikan jasa kesehatan yang berkualitas.

Mengenai keberadaan Jasa kesehatan di Indonesia khususnya jasa kesehatan yang bekerjasama dengan pemerintah, Penerus klinik ini menilai bahwa pelayanan dan kelengkapan alat sebenarnya sudah cukup baik dan berkualitas akan tetapi ia menyayangkan terhadap sikap pemerintah yang seolah-olah mengabaikan kesejahteraan para dokter. Program Kartu Sehat Jakarta (KJS) yang diluncurkan oleh Gubernur DKI Jakarta kala itu yang memicu terjadinya konflik. Aturan dari program ini adalah biaya pengobatan di tanggung oleh pemerintah sehingga pihak rumah sakit dan pemerintah yang menjalin transaksi pembayaran. Akan tetapi, terkadang pembayaran yang dilakukan pemerintah terlalu murah atau bahkan tidak sesuai waktu yang ditetapkan atau yang telah disepakati.

B.      Masyarakat / Pasien

Klinik Zamzam menjadi pilihan tampat berobat karena diawali dengan kemudahan akses penempatan. Kedekatan rumah dengan klinik ini dianggap point penting dalam pemilihan tempat jasa kesehatan. Selain itu, kelengkapan alat baik itu dokter professional, alat-alat kedokteran yang menunjang, dan tersedianya apotek turut menjadi alasan ibu Siska untuk datang ke klinik Zamzam ini.

Mengenai tanggapan jasa kesehatan yang diadakan oleh pemerintah atau rumah sakit umum yang ada di Indonesia, menurutnya semuanya sama saja. Kelengkapan alat dan keprofesionalan dokter di rumah sakit pemerintah ataupun swasta sama-sama telah cukup baik. Mengenai harga, baginya sehat itu memang mahal. sehingga ia menghibau untuk selalu hidup sehat.

 

 

 

 

 

 

 

Cari Blog Ini