Blog tempat mengirimkan berbagai tugas mahasiswa, berbagi informasi dosen, dan saling memberi manfaat. Salam Tantan Hermansah
Selasa, 15 September 2015
Nurbaeti_KPI1B_11150510000064_tugas2
NURBAETI_KPI1B_11150510000064_TUGAS2
Ergita Purnama_KPI/1B_Organisasi,Komunitas, dan Kelompok Sosial_Tugas2
· Pengertian Komunitas , Organisasi, Kelompok Sosial
- Komunitas
Pada level sehari-hari, konsep komunitas digunakan untuk menyatakan ide mengenai pengalaman umum dan kepentingan bersama. Sekarang ini, pengertian populernya tidak hanya menunjukkan pemikiran tradisional mengenai lokalitas dan lingkungan bersama, tetapi juga ide-ide solidaritas dan hubungan antara orang-orang yang memiliki karakteristik sosial dan identitas yang sama.
- Organisasi
Istilah organisasi secara harfiah dapat diartikan sebagai suatu kesatuan orang-orang yang tersusun dengan teratur berdasarkan pembagian tugas tertentu. Istilah sosial berarti segala sesuatu yang berhubungan dengan pergaulan manusia dalam masyarakat.
Organisasi sosial yang merupakan gabungan dari kedua istilah tersebut dapat diartikan sebagai suatu susuna atau struktur dari berbagai hubungan antar manusia yang terjadi dalam masyarakat, di mana hubungan tersebut merupakan suatu kesatuan yang teratur.
Secara ringkas, organisasi sosial dapat didefinisikan sebagai suatu rangkaian pelapisan terstruktur hubungan antar manusia.
- Kelompok Sosial
Secara sosiologis istilah kelompok mempunyai pengertian sebagai suatu kumpulan dari orang-orang yang mempunyai hubungan dan berinterkasi, dimana dapat mengakibatkan tumbuhnya perasaan bersama. Dalam buku Sociology An Introduction. Joseph S Roucek dan Roland L. Warren (1984), menyatakan bahwa satu kelompok meliputi dua atau lebih manusia yang diantara mereka terdapat beberapa pola interaksi yang dapat dipahami oleh para anggotanya atau orang lain secara keseluruhan.
Melalui kelompok sebagaimana dikatakan para ahli, manusia dapat bersama-sama dalam usaha memenuhi berbagai kepentingan nya. Di dalam suatu kelompok masyarakat seorang pribadi harus dapat membedakan dua kepentingan, yaitu ia sebagai makhluk individu dan sekaligus sebagai makhluk sosial. Sebagai makhluk individu manusia pada dasarnya mempunyai hasrat untuk sebesar-besarnya mengutamakan kepentingan diri sendiri. Namun demikian, manusia tidak mungkin hidup sendiri tanpa membutuhkan bantuan orang lain.
· Persamaan dan Perbedaan antara Komunitas, Organisasi, dan Kelompok Sosial
- Persamaan
Dilihat dari berbagai hasil pengertian komunitas, organisasi, dan kelompok sosial yang ada dapat disimpulkan mereka mempunyai spesifik yang sama yaitu sekumpulan orang yang memiliki tujuan yang sama. Kegiatan yang dilakukan baik beragenda maupun tidak, dilakukan baik secara beragenda maupun tidak, dan dilakukan untuk mencapai tujuan bersama.
- Perbedaan
Walaupun organisasi, komunitas, dan kelompok sossial memiliki persamaan mereka juga memiliki beberapa perbedaan berdasarkan sifatnya, yaitu :
1. Organisasi biasanya bersifat formal maksudnya untuk bergabung dalam sebuah organisasi biasanya akan dilaksanakan latihan kepemimpinan dimana para calon dilatih untuk menjadi pemimpin yang independen dan dapat berorganisasi dengan baik agar mencapai tujuan yang telah ditetapkan bersama.
2. Komunitas bersifat Informal maksudnya orang-orang berkumpul atas asas memiliki kesamaan hobi atau sifat. Memiliki tujuan yang jelas pula namun cenderung bebas karena lahir dari ekspresi masing-masing individu kelompok itu sendiri.
3. Kelompok sosial bersifat informal maksudnya memiliki suatu hubungan dan saling berinteraksi namun tidak terlalu terikat.
· Contoh dalam kehidupan sehari-hari
Di dalam kehidupan kita sehari-hari banyak kita temui contoh dari komunitas, organisasi, dan kelompok sosial, diantaranya :
Komunitas :
v Komunitas Pecinta alam
v Komunitas Fotografi
v Komunitas Sepeda
Organisasi :
v Organisasi Himpunan Mahasiswa Jurusan ( HMJ )
v Organisasi Dewan Eksekutif Mahasiswa ( DEMA )
v Organisasi Masyarakat ( ORMAS )
Kelompok Sosial:
v Keluarga
v Arisan
v Rukun Tetangga
Abdulsyani.Sosilogi: Skematika, TeoridanTerapan, Jakarta
Imam Santosa. SpsiologiTheKeyConcepts.
Ergita Purnama_KPI/1B_Organisasi,Komunitas,dan Kelompok Sosial_Tugas 2
· * Pengertian Komunitas , Organisasi, Kelompok Sosial
- - Komunitas
Pada level sehari-hari, konsep komunitas digunakan untuk menyatakan ide mengenai pengalaman umum dan kepentingan bersama. Sekarang ini, pengertian populernya tidak hanya menunjukkan pemikiran tradisional mengenai lokalitas dan lingkungan bersama, tetapi juga ide-ide solidaritas dan hubungan antara orang-orang yang memiliki karakteristik sosial dan identitas yang sama.
- - Organisasi
Istilah organisasi secara harfiah dapat diartikan sebagai suatu kesatuan orang-orang yang tersusun dengan teratur berdasarkan pembagian tugas tertentu. Istilah sosial berarti segala sesuatu yang berhubungan dengan pergaulan manusia dalam masyarakat.
Organisasi sosial yang merupakan gabungan dari kedua istilah tersebut dapat diartikan sebagai suatu susuna atau struktur dari berbagai hubungan antar manusia yang terjadi dalam masyarakat, di mana hubungan tersebut merupakan suatu kesatuan yang teratur.
Secara ringkas, organisasi sosial dapat didefinisikan sebagai suatu rangkaian pelapisan terstruktur hubungan antar manusia.
- - Kelompok Sosial
Secara sosiologis istilah kelompok mempunyai pengertian sebagai suatu kumpulan dari orang-orang yang mempunyai hubungan dan berinterkasi, dimana dapat mengakibatkan tumbuhnya perasaan bersama. Dalam buku Sociology An Introduction. Joseph S Roucek dan Roland L. Warren (1984), menyatakan bahwa satu kelompok meliputi dua atau lebih manusia yang diantara mereka terdapat beberapa pola interaksi yang dapat dipahami oleh para anggotanya atau orang lain secara keseluruhan.
Melalui kelompok sebagaimana dikatakan para ahli, manusia dapat bersama-sama dalam usaha memenuhi berbagai kepentingan nya. Di dalam suatu kelompok masyarakat seorang pribadi harus dapat membedakan dua kepentingan, yaitu ia sebagai makhluk individu dan sekaligus sebagai makhluk sosial. Sebagai makhluk individu manusia pada dasarnya mempunyai hasrat untuk sebesar-besarnya mengutamakan kepentingan diri sendiri. Namun demikian, manusia tidak mungkin hidup sendiri tanpa membutuhkan bantuan orang lain.
· Persamaan dan Perbedaan antara Komunitas, Organisasi, dan Kelompok Sosial
- - Persamaan
Dilihat dari berbagai hasil pengertian komunitas, organisasi, dan kelompok sosial yang ada dapat disimpulkan mereka mempunyai spesifik yang sama yaitu sekumpulan orang yang memiliki tujuan yang sama. Kegiatan yang dilakukan baik beragenda maupun tidak, dilakukan baik secara beragenda maupun tidak, dan dilakukan untuk mencapai tujuan bersama.
- - Perbedaan
Walaupun organisasi, komunitas, dan kelompok sossial memiliki persamaan mereka juga memiliki beberapa perbedaan berdasarkan sifatnya, yaitu :
1. 1. Organisasi biasanya bersifat formal maksudnya untuk bergabung dalam sebuah organisasi biasanya akan dilaksanakan latihan kepemimpinan dimana para calon dilatih untuk menjadi pemimpin yang independen dan dapat berorganisasi dengan baik agar mencapai tujuan yang telah ditetapkan bersama.
2. 2. Komunitas bersifat Informal maksudnya orang-orang berkumpul atas asas memiliki kesamaan hobi atau sifat. Memiliki tujuan yang jelas pula namun cenderung bebas karena lahir dari ekspresi masing-masing individu kelompok itu sendiri.
3. 3. Kelompok sosial bersifat informal maksudnya memiliki suatu hubungan dan saling berinteraksi namun tidak terlalu terikat.
· Contoh dalam kehidupan sehari-hari
Di dalam kehidupan kita sehari-hari banyak kita temui contoh dari komunitas, organisasi, dan kelompok sosial, diantaranya :
Komunitas :
v Komunitas Pecinta alam
v Komunitas Fotografi
v Komunitas Sepeda
Organisasi :
v Organisasi Himpunan Mahasiswa Jurusan ( HMJ )
v Organisasi Dewan Eksekutif Mahasiswa ( DEMA )
v Organisasi Masyarakat ( ORMAS )
Kelompok Sosial:
v Keluarga
v Arisan
v Rukun Tetangga
Abdulsyani.Sosilogi: Skematika, TeoridanTerapan, Jakarta
Imam Santosa. SpsiologiTheKeyConcepts.
Andi Dewi Mahardika_KPI 1B_organisasi, komunitas, dan kelompok sosial_Tugas 2
Nama: Andi Dewi Mahardika
NIM: 11150510000086
Kelas: KPI 1B
Definisi Organisasi, Komunitas, dan Kelompok sosial
Pengertian organisasi dapat dilihat dalam arti statis dan dalam arti dinamis. Organisasi dalam arti statis melihat organisasi sebagai sesuatu yang diam, yakni organisasi merupakan wadah atau tempat kegiatan administrasi dan menejemen berlangsung dengan gambaran yang jelas tentang saluran hierarki daripada kedudukan, jabatan, wewenang, garis komando dan tanggung jawab. Sedangkan organisasi dalam arti dinamis menyoroti isi aktivitas/kegiatan dalam organisasi serta aspek/proses kerjasama untuk mencapai tujuan bersama. Proses tersebut ialah fungsi manajemen (planning, organizing, actuating, dan controlling). Sehingga organisasi dalam bentuk dianamis disebut organisasi sebagai fungsi, yaitu memberikan kemungkinan pada manajemen untuk bergerak. Jadi organisasi tidak hanya sebagai wadah saja, tetapi juga sebagai sistem tata-hubungan kerja, dan sebagai proses pembagian tugas
Komunitas memiliki sejarah perdebatan yang panjang dalam Sosiologi. Pada level sehari-hari, konsep komunitas digunakan untuk menyatakan ide mengenai pengalaman umum dan kepentingan bersama. Sekarang ini pengertian populernya tidak hanya menunjukan pemikiran tradisional mengenai lokalitas dan lingkungan bersama, tetapi juga ide-ide solidaritas dan hubungan antara orang-orang yang memiliki karakteristik sosial dan identitas yang sama.
Kelompok sosial kelompok kelompok sosial merupakan kesatuan sosial yang terdiri dari kumpulan individu-individu yang hidup bersama dengan mengadakan hubungan timbal balik yang cukup intensif dan teratur, sehingga daripadanya diharapkan adanya pembagian tugas, struktur, serta norma-norma tertentu yang berlaku bagi mereka.
Perbedaan dan persamaan antara ketiganya
Persamaan antara organisasi, komunitas, dan kelompok sosial adalah dari objeknya, yaitu satuan dari individu-individu yang berkumpul dan memiliki tujuan bersama. Sehingga timbul rasa keterikatan dari organisasi, komunitas dan kelompok sosial tersebut.
Perbedaann antara organisasi, komunitas dan kelompok adalah
a) Organisasi
Organisasi mempunyai banyak sinonim antara lain istitusi atau lembaga, birokasi, dan organisasi formal. Sedangkan proses terbentuknys suatu institusi harus melalui beberapa tahap yaitu
1. Beberapa individu mempunyai kepentingan yang sama saling mengadakan interaksi sehingga terjadilah komunikasi
2. Induvidu-induvidu yang mempunyai kepentingan sama tersebut bergabung bersama dalam suatu kelompok dan mengadakan kerjasama
3. Kelompok tersebut kemudian berhubungan dengan masyarakat dalam rangka mendapatkan pengakuan, dukungan, dan pengukuhan,dan pengukuhan dari masyarakat. Sehingga terbentuklah organisasi (institusi) masyarakat sebagai wadah dari sekelompok individu berkepentingan sama untuk mencapai tujuan bersama.
b) Kelompok sosial
Dalam kelompok sosial akan menimbulkan:
1. Tujuan , kelompok dapat diartikan sebagai sejumlah orang yang berkumpul untuk mencapai suatu tujuan, kelompok tersebut ada karena suatu alasan
2. Ketergantungan, kelompok dapat dirtikan orang yang bergantung dalam beberapa hal. Setiap individu bukanlah kelompok sebelum ada yang mempengaruhi mereka satu sama lain.
3. Interaksi antar individu, kelompok dapat diartikan sebagai sejumlah individu yang berinteraksi satu sama lain, sehingga kelompok tidak ada sebelum ada interaksi
4. Persepsi keanggotaan, kelompok dapat diartikan sebagai suatu kesatuan sosial yang terdiri dari dua orang atau lebih yang menganggap diri mereka berada dalam suatu kelompok
5. Motivasi, kelompok dapat diartikan sebagai sekelompok individu yang mencoba untuk memuaskan bebrapa kebutuhan pribadi melalui kebersamaan mereka.
6. Pengaruh yang menguntungkan, kelompok diartiakan sebagai sekelompok orang yang mempengaruhi satu sama lain. Sekelompok orang bukanlah satu kelompok jika belum mempengaruhi dan dipengaruhi satu sama lain.
c) Komunitas
Komunitas terdiri dari sekumpulan individu-individu yang memiliki sifat, jenis, atau hobi yang sama, yang biasanya tidak terstuktur atau tidak memiliki tujuan yang jelas, tetapi tidak semua komunitas tidak memiliki tujuan yang jelas meraka bisa menjadikan komunitas menjadi suatu komunitas yang tersusun jika terjadi interaksi yang terorganisasi karena organisasi dibagi juga menjadi dua yaitu oranisasi formal dan organisasi nonformal.
Contoh-contoh organisasi, komunitas, dan kelompok sosial
Organisasi : partai-partai politik, OSIS, HMI, PMII, IPNU, IPPNU, DEMA-U, DEMA-F
Komunitas : One Day One Juz (ODOJ), komunitas tahajud berantai (KUTUB),
Kelompok sosial: penonton sepak bola di lapangan sepak bola yang bertujuan untuk menikmati pertandingan sepak bola .
Sumber:
Zulkarnain, wildan 2013. Dinamika Kelompok. Jakarta: PT Bumi Aksara
Scoot, Jhon. 2011. Sosilogoi The Key Concepts. Jakarta: PT. RajaGrafindo Persada
MILLATUN HANIFAH_KPI I-A_KOMUNITAS, ORGANISASI DAN KELOMPOK SOSIAL_TUGAS 2
"KOMUNITAS, ORGANISASI DAN KELOMPOK SOSIAL"
A. Pengertian Komunitas, Organisasi dan Kelompok Sosial
Ø Komunitas
Komunitas merupakan suatu hubungan antar manusia yang terdiri dari beberapa anggota dan berkumpul menjadi satu dikarenakan mempunyai karakteristik, minat, identitas yang sama. Seperti halnya hobi dan kebiasaan yang sama sehingga dibentuklah sebuah forum atau wadah untuk mengasah kemampuan dan menambah wawasan bagi setiap anggotanya.
Ø Organisasi
Istilah organisasi secara harfiah dapat diartiakan sebagai suatu kesatuan orang-orang yang tersusun dengan teratur berdasarkan pembagian tugas tertentu. Istilah sosial berarti segala sesuatu yang berhubungan dengan pergaulan manusia dalam masyarakat. Jadi, organisasi sosial yang merupakan gabungan dari kedua istilah tersebut dapat diartikan sebagai suatu susunan atau struktur dari berbagai hubungan antar manusia yang terjadi dalam masyarkat, dimana hubungan tersebut merupakan satu kesatuan yang teratur.
- Ø Kelompok Sosial
Secara sosiologis istilah kelompok mempunyai pengertian sebagai sutu kumpulan dari orang-orang yang mempunyai hubungan dari berinteraksi, dimana dapat mengakibatkan tumbuhnya perasaan bersama. Dalam buku Sociology An Introduction. Joseph S. Roucek dan Roland L. Warren (1984), menyatakan bahwa satu kelompok meliputi dua atau lebih manusia yang diantara mereka terdapat beberapa pola interaksi yang dapat dipahami oleh para anggotanya atau orang lain secara keseluruhan.
B. Perbedaan dan Persamaan Komunitas, Organisasi dan Kelompok Sosial
Ø Perbedaan
Perbedaan komunitas, organisasi dan kelompok sosial itu terletak pada tujuan dan dasarnya. Seperti tujuan dibentuknya komunitas, komunitas dibentuk berdasarkan minat dan kesamaan yang dimiliki dalam rangka mengekspresikan jiwa dan sifatnya non formal. Organisasi dibentuk berdasarkan kesepakatan dan komitmen untuk mencapai tujuan tertentu dan sifatnya formal dan belandaskan peraturan-peraturan. Kelompok sosial dibentuk berdasarkan keinginan untuk menyatukan para anggotanya dalam satu wadah sehingga terjadi interaksi.
Ø Persamaan
Persamaanya yaitu sama-sama terdiri dari beberapa manusia atau makhluk hidup yang saling berinteraksi satu sama lain yang menjadi satu dalam satu wadah.
C. Contoh Komunitas, Organisasi dan Kelmpok Sosial Dalam Kehidupan Sehari-hari
Ø Komunitas
a. Komunitas Pecinta Alam
b. Komunitas Pecinta Binatang
c. Komunitas Harley Davidson
d. Komunitas Penyandang Cacat
e. Komunitas Remaja Masjid
Ø Organisasi
a. OSIS
b. HMJ
c. Karang Taruna
d. PKK
e. UNICEF
f. WHO
g. PBB
Ø Kelompok Sosial
a. Keluarga
b. Partai Demokrat
c. Paguyuban
d. Patembayan
Sumber :
Syani,Abdul.2012. Sosiologi: Sistematika Teori dan Terapan. Jakarta: PT. Bumi Aksara
Narwoko, Dwi J dan Suyanto, Bagong. Sosiologi: Teks Pengantar dan Terapan. Kencana Prenada Media Grup