Selasa, 15 September 2015

Sholihah Asri Wijayani_KPI I-B_Komunitas, Organisasi, dan Kelompok Sosial_Tugas 2

KOMUNITAS, ORGANISASI, DAN KELOMPOK SOSIAL

 

1.        DEFINISI

1.1.  Definisi Komunitas

Komunitas adalah hubungan antara orang – orang yang memiliki karakteristik sosial dan identitas yang sama. Pada level sehari-hari, konsep komunitas digunakan untuk menyatakan ide mengenai pengalaman umum dan kepentingan bersama. Dalam sosiologi, kegunaan konsep komunitas untuk tujuan analisis lebih banyak memunculkan perdebatan. Khususnya, mengenai sejauh mana konsep tersebut dianggap cukup memadai untuk dapat menelaah keterlibatan orang per orang dalam komunitas. Penggunaan awal konsep komunitas dalam sosiologi berkaitan dengan perhatian para pendiri disiplin ilmu ini yang berusaha untuk memahami dan menjelaskan transformasi sosial dari ekonomi industri kapitalis pada abad ke-19.

 

1.2.  Definisi Organisasi

Organisasi adalah suatu kesatuan orang–orang yang tersusun dengan teratur berdasarkan pembagian tugas tertentu. Sampai sekarang, kata organisasi digunakan secara eksklusif untuk menandai "organisasi formal". Maksudnya, kelompok sosial membentuk tujuan tertentu. Sesungguhnya, dalam literatur klasik, organisasi adalah sesuatu yang moderen, dan ide mengenai organisasi digunakan dalam cara-cara yang mendasarkan diri kepada dan mendukung perbedaan antara modernitas dan tradisionalisme. Organisasi sebagai objek yang berkembang dengan sosiologi fungsional, dipandang sebagai hubungan-hubungan sosial yang berkontribusi kepada suatu entitas di mana ia menjadi bagian di dalamnya.

 

1.3.  Definisi Kelompok Sosial

Kelompok sosial adalah sejumlah orang yang ada antara hubungan satu sama lain dan antar hubungan itu bersifat sebagai sebuah struktur. Melalui kelompok, manusia dapat bersama-sama dalam usaha memenuhi berbagai kepentingannya. Dalam suatu kelompok, seorang individu harus dapat membedakan dua kepentingan, yaitu ia sebagai makhluk individu dan sekaligus ia sebagai makhluk sosial. Sebagai makhluk individu, manusia pada dasarnya mempunyai hasrat untuk sebesar-besarnya mengutamakan kepentingan diri sendiri. Namun demikian, manusia tidak mungkin dapat hidup layak tanpa berkelompok. Oleh karena berkelompok itulah, maka manusia dapat meneruskan keturunannya secara wajar.

 

2.        PERSAMAAN DAN PERBEDAAN

2.1.  Persamaan

Berdasarkan definisinya, komunitas, organisasi, dan kelompok sosial adalah sekumpualan yang memiliki kepentingan, fungsi, dan tujuan bersama. Komunitas, organisasi, dan kelompok sosial juga sama-sama sekumpulan yang memiliki hubungan atau ikatan untuk berinteraksi antar individunya.

 

2.2.  Perbedaan

Perbedaan komunitas, organisasi, dan kelompok sosial dapat dilihat dari dasar, tujuan, dan fungsi masing-masingnya. Komunitas berdasar pada kecintaan, hobi, dan minat pada suatu hal. Organisasi bertujuan pada individu yang berkumpul untuk mewujudkan tujuan yang sama. Kelompok sosial berfungsi untuk menumbuhkan kesadaran akan keanggotaan untuk saling berinteraksi.

 

3.        CONTOH KOMUNITAS, ORGANISASI, DAN KELOMPOK SOSIAL

3.1.  Komunitas

·      Komunitas Pengamen Jalanan

·      Komunitas Pendaki Gunung

·      Komunitas Vapor

·      Komunitas Biker

 

3.2.  Organisasi

·      Organisasi Siswa Intra Sekolah

·      Karang Taruna

·      Ibu-Ibu PKK

·      Koperasi

 

3.3.  Kelompok Sosial

·      Keluarga

·      Kelompok belajar

·      Kelompok bermain

·      Paguyuban

 

 

 

SUMBER:

Sosiologi Skematika, Teori, dan Terapan. Abdul Syani.

Sociology The Key Concepts. Prof. Dr. Imam Santosa, M.Si., John Scott.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Cari Blog Ini