Kamis, 23 Mei 2013

proposal penelitian perngaruh internet terhadap remaja dan masyarakat

Nama: M.Farid
Jurusan: Pengembangan Masyarakat Islam 4
Proposal PenelitianDampak Negatif Internet Terhadap Remaja dan Masyarakat
Latar Belakang Masalah
Hampir seluruh kaum muda saat ini sangat mengikuti perkembangan teknologi yang ada. Seluruhnya, tidak satupun yang "gaptek" atau "gagap teknologi" yang artinya kurang mampu menggunakan teknologi yang ada. Remaja saat ini sangat tidak mau sebutan "gaptek" tersebut menempel pada namanya. Pada masa ini, pengaruh internet dikalangan remaja sangat kuat.hal itu memang tidak bisa di pungkiri kenyataan nya juga bisa dilihat dalam kehidupan sehari-hari. Penggunaan internet yang kian meluas di Indonesia tentu merupakan berita baik namun dibalik itu dampak negatif pun juga menganca. Remaja sebagai kelompok individu yang sedang mencari identitas diri,selalu cenderung akan hal-hal yang baru,yang dapt merubah mereka menjadi orang yang modern. Pada akhirnya, merekapun belajar untuk mengikuti perkembangan teknologi tersebut.
Internet sudah menjadi semacam bagian yang penting dari kehidupan remaja,sudah semakin banyak jumlah remaja menggunakan internet untuk berbagai keperluan mereka.

Dalam penelitian terdahulu tentang "pengaruh internet bagi remaja"  di temukan data bahwa sebenarnya di internet tidak hanya memuat hal atau informasi yang negatif akan tetapi banyak sekali hal atau informasi yang sangat positif dan bermanfaat untuk remaja terutama pelajar karena pada saat ini banyak sekali tugas sekolah yang mempergunakan internet dalam sistem belajar mengajar. Sehingga semua pelajar bisa menggunakan internet untuk menambah waasan.
Di penelitian yang lain tentang "pengaruh internet bagi perkembangngan remaja" juga terdapat data, sudah mulai banyak sekolah-sekolah yang memanfaatkan internet sebagai sarana penting dalam kegiatan pembelajaran. Banyak manfaat yang mereka peroleh dari internet, terutama dalam proses komunikasi dan penggalian informasi, namun tidak sedikit yang menyalahgunakan penggunaan internet itu.
Dalam penelitian tentang "pengaruh negatif jejaring sosial pada perkembangan dan pertumbuhan remaja Indonesia" terdapat data, bila fasilitas internet digunakan secara berlebihan bisa menjadi malapetaka di kemudian hari bila tidak diadakannya petunjuk bagi para pengguna internet. Penggunaan secara berlebihan hingga larut malam juga bisa mempengaruhi perkembangan dan pertumbuhan remaja Indonesia.
Jadi dari beberapa kesimpulan dapat disimpulkan kembali bahwa internet itu tidak hanya bersifat negatif tapi juga dapat bersifat positif terhadap tumbuh kembang remaja Indonesia,  asalkan adanya arahan dan pengawasan terhadap pengguna internet.
Batasan Masalah
            karena keterbatasan dalam hal waktu, kemampuan, dan kesempatan dalam penelitian. Maka penelitian ini hanya akan membahas tentang dampak negatifnya saja terhadap prilakuremaja dan masyarakat umum.
Rumusan Masalah
1.      Bagaimanakah dampak negatif pemakaian internet terhadap prilaku masyarakat?
2.      Mengapa masyarakat sangat tertarik terhadap layanan internet?
3.      Bagaimana cara menanggulangi dampak negatif internet?
Tujuan Penelitian
1.      Untuk mencari tahu apa dampak negatif internet terhadap prilaku masyrakat terhadap lingkungan sosialnya.
2.      Untuk mencari tahu dari segi apa internet memikat masyarakat.
3.      Untuk mencari tahu cara menanggulangi dampak negatif internet.
Metode Penelitian
            Lokasi penelitian adalah warnet, dan masyarakat yang menggunakan jasa internet di rumah. Penelitian akan dilakukan pada setiap kesempatan, terutama di warnet, akan dilakukan pada malam hari.
            Teknik pengambilan data pengambilan data akan dilakukan dengan cara :
1.      Observasi langsung ke lapangan.
2.      Melakukan wawancara kepada pengguna jasa internet, baik yang di warnet maupun di rumah.
3.      Dokumentasi penelitian.

Landasan Teori
Internet (kependekan dari interconnection-networking) adalah seluruh jaringan komputer yang saling terhubung menggunakan standar sistem global Transmission Control Protocol/Internet Protocol Suite (TCP/IP) sebagai protokol pertukaran paket (packet switching communication protocol) untuk melayani miliaran pengguna di seluruh dunia.Rangkaian internet yang terbesar dinamakan Internet. Cara menghubungkan rangkaian dengan kaidah ini dinamakan internetworking ("antarjaringan").
Budaya Internet
Jumlah pengguna Internet yang besar dan semakin berkembang, telah mewujudkan budaya Internet. Internet juga mempunyai pengaruh yang besar atas ilmu, dan pandangan dunia. Dengan hanya berpandukan mesin pencari seperti Google, pengguna di seluruh dunia mempunyai akses Internet yang mudah atas bermacam-macam informasi. Dibanding dengan buku dan perpustakaan, Internet melambangkan penyebaran(decentralization) / pengetahuan (knowledge) informasi dan data secara ekstrem.
Perkembangan Internet juga telah memengaruhi perkembangan ekonomi. Berbagai transaksi jual beli yang sebelumnya hanya bisa dilakukan dengan cara tatap muka (dan sebagian sangat kecil melalui pos atau telepon), kini sangat mudah dan sering dilakukan melalui Internet. Transaksi melalui Internet ini dikenal dengan nama e-commerce.
Terkait dengan pemerintahan, Internet juga memicu tumbuhnya transparansi pelaksanaan pemerintahan melalui e-government seperti di kabupaten Sragen yang mana ternyata berhasil memberikan peningkatan pemasukan daerah dengan memanfaatkan Internet untuk transparansi pengelolaan dana masyarakat dan pemangkasan jalur birokrasi, sehingga warga di daerah terebut sangat di untungkan demikian para pegawai negeri sipil dapat pula di tingkatkan kesejahterannya karena pemasukan daerah meningkat tajam.

Isu moral dan undang-undang

Terdapat kebimbangan masyarakat tentang Internet yang berpuncak pada beberapa bahan kontroversi di dalamnya. Pelanggaran hak cipta, pornografi, pencurian identitas, dan pernyataan kebencian (hate speech), adalah biasa dan sulit dijaga. Hingga tahun 2007, Indonesia masih belum memiliki Cyberlaw, padahal draft akademis RUU Cyberlaw sudah dibahas sejak tahun 2000 oleh Ditjen Postel dan Deperindag. UU yang masih ada kaitannya dengan teknologi informasi dan telekomunikasi adalah UU Telekomunikasi tahun 1999.
Internet juga disalahkan oleh sebagian orang karena dianggap menjadi sebab kematian. Brandon Vedas meninggal dunia akibat pemakaian narkotik yang melampaui batas dengan semangat dari teman-teman chatting IRCnya. Shawn Woolley bunuh diri karena ketagihan dengan permainan online, Everquest. Brandes ditikam bunuh, dan dimakan oleh Armin Meiwes setelah menjawab iklan dalam Internet.
Dampak Negatif Pada Internet
Seiring dengan perkembangan zaman, berkembang pula teknologi dan informasi, khusunya untuk para pengguna internet. Informasi dapat kita peroleh dari berbagai sumber manapun yang tersedia di banyak situs. Para pengguna internet tak hanya kalangan dewasa, namun mereka yang usia remaja ikut mendominasi penggunaan internet, bahkan anak-anak.
Bayangkan jumlah pertambahan pengguna Internet di Indonesia dalam 1 tahun belakangan ini mencapai angka 1000% atau berarti pertumbuhan 10 kali lipat. Angka pertumbuhan yang luar biasa untuk jumlah pengakses Internet dari Indonesia. Apalagi saat ini sudah banyak sekali penyedia jasa Internet baik kabel maupun nirkabel seperti jaringan 3G dengan menggunakan PDA ataupun smartphone. Namun dibalik perkembangannya yang pesat, Internet juga mempunyai dampak negatif.
Khususnya bagi generasi muda seperti anak dan remaja, Internet bisa memiliki dampak negatif yang dapat merusak masa depan. Setiap anak bisa mengakses Internet langsung dari handphone maupun komputer dan laptop di dalam kamar. Mereka bisa mengunjungi situs-situs yang kelihatan aman namun berbahaya. Apa saja bahaya dari Internet yang dapat merusak masa depan dan perkembangan pada seorang anak dan remaja kesayangan kita?
Ada beberapa contoh dampak negatif dari penggunaan internet yaitu:
1.      Pornografi
2.      Pelecehan cyber
3.      Perdagangan ilegal
4.      Penipuan
5.      Hacking, dan lain lain.
Jadi, penggunaan internet juga harus cerdas dan sesuai dengan kebutuhan agar jauh dari dampak negatif penggunaan internet. Kepada para orang tua juga sebaiknya mengawasi kegiatan anak-anaknya yang berhubungan dengan internet. Karena internet terhubung dengan dunia luas / universal. Saat membuka web yang bersifat informasi pun kadang muncul iklan-iklan yang kurang baik. Maka dari itu sebaiknya penggunaan internet dikalangan remaja dan anak-anak harus dalam pengawasan orang tua. Dan mulailah untuk lebih sadar dan cerdas dalam menggunakan fasilitas canggih internet.
Penutup
Internet adalah seluruh jaringan komputer yang saling terhubung menggunakan standar sistem global Transmission Control Protocol/Internet Protocol Suite (TCP/IP) sebagai protokol pertukaran paket (packet switching communication protocol) untuk melayani miliaran pengguna di seluruh dunia.Rangkaian internet yang terbesar dinamakan Internet. Cara menghubungkan rangkaian dengan kaidah ini dinamakan internetworking ("antarjaringan").
di era globalisasi sekarang ini semua orang, terutama masyarakat perkotaan sudah tidak asing lagi dengan internet. Mereka dapat mengakses internet dari Warnet, dari rumah karena sudah ada modem atau WiFi langganan perbulan, bahkan melalui smart phone yang sekarang ini semakin canggih. Walaupun dengan adanya internet ada hal positif yang didapat darinya. Tetapi apabila pemakaian internet tidak dilakukan dengan cerdas maka akan menghasilkan dampak negatif, terutama pada remaja dan masyarakat umum.
Contoh dampak negatif yang dihasilkan dari penggunaan internet yang tidak cerdas adalah:
1.      Pornografi
2.      Pelecehan cyber
3.      Perdagangan ilegal
4.      Penipuan
5.      Hacking, dan lain lain.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Cari Blog Ini