Selasa, 11 September 2012

Novi Fitriani

Nama               : Novi Fitriani
NIM                : 1112051000147
Jurusan/Prodi : Komunikasi Penyiaran Islam
Semester          : 1

  
Assalamualaikum Wr.Wb
Perkenalkan nama saya Novi Fitriani, anak bungsu dari dua bersaudara. Saya dilahirkan di Jakarta pada tanggal 7 Juni 1994.
Saat duduk dibangku SMA saya sempat bingung menentukan ingin kemana setetelah lulus SMA nanti, karena banyak sekali angan-angan yang ada dikepala saya. Antara kuliah atau bekerja. Ada keinginan untuk merasakan mencari uang sendiri, namun ada juga minat melanjutkan ke perguruan tinggi dan masuk ke jurusan Pemerintahan, kebidanan, atau broadcast.
Orang tua saya menginginkan saya untuk dapat kuliah. Di sisi lain kakak perempuan saya juga sangat bersiteguh agar saya kuliah saja, "mumpung orang tua menyanggupi, jangan disia-siakan kesempatan ini. Kuliah untuk kehidupan yang lebih baik lagi di masa mendatang" ujarnya.
Karena kakak saya seorang guru SMA, ia pun tak ingin adik satu-satunya ini memiliki nasib yang kurang baik dimasa depan. Kalau bisa saya melebihi kakak saya atau minimal sama-sama pernah mengeyam pendidikan di perguruan tinggi. Selain Ayah dan Ibu, Kakak saya adalah tokoh yang selalu mensupport, membimbing dan mengarahkan saya kearah yang baik. Dari-Nya juga saya terinspirasi untuk berkecimpung di dunia pemerintahan, minimal jadi Pegawai Negeri Sipil.
Minat saya yang lain adalah menjadi Bidan, namun apabila melihat mental saya yang "penakut" dengan hal-hal yang menjijikan semisal kotoran, darah, atau yang lainnya membuat saya mengurungkan niat tersebut. Selain itu saya juga pernah berangan-angan bekerja di Perusahaan Pertelevisian besar di Indonesia, dan menjadi bagian penting daripadanya. Keinginan kecil lainnya dalam hidup saya adalah mengelilingi dunia, atau bahkan menetap di luar negeri. Mencari hunian baru yang lebih nyaman dan ramah lingkungan disana.
Alasan saya bisa menjadi mahasiswa UIN Syahid berawal dari saya menginginkan kuliah yang berjarak jauh dari rumah, karena saya ingin merasakan hidup mandiri, meskipun sampai saat ini dana hidup sehari-hari dan untuk kuliah masih bersumber dari orang tua.  Maksud sederhana dari hidup mandiri saya adalah mengurus diri sendiri, mengurus pekerjaan rumah sendiri tanpa bantuan dari orang tua yang selama ini sudah saya repotkan dengan berbagai  macam kebutuhan saya.  Karena saya ingin kuliah di Perguruan Tinggi Negeri, dengan alasan kampus terpandang, berkualitas baik namun biaya lebih murah ketimbang Perguruan Tinggi Swasta. Di sisi lain karena saya mengaku sebagai orang Islam saya juga menginginkan ada ilmu dan nilai-nilai agama yang besar yang bisa saya dapatkan di dalamnya. UIN Syarif Hidayatullah lah pilihan utama saya. Untuk dapat menjadi mahasiswi seperti sekarang ini, saya mengikuti Ujian Madiri UIN Syahid. Dengan mempertimbangkan minat dan angan-angan mengenai dunia pemerintahan dan kehidupan di luar negeri, saya memilih Hubungan Internasional sebagai pilihan pertama. Dan KPI sebagai pilihan kedua, kenapa KPI ? karena seperti yang saya jelaskan diatas, saya berminat dengan broadcast yang bisa saya dapatkan dalam KPI. Namun KPI lah yang Allah pilihkan sebagai pilihan terbaik untuk saya.
Tokoh inspirasi bagi saya adalah Ippho Santosa, seorang multitalenta muda, pintar, berwibawa, mempunyai wawasan intelektual yang tinggi. Selain sebagai entrepreneur yang sukses dan pakar otak kanan, serta penulis mega best-seller ia juga seorang Pembicara Internasional yang handal. Saya berharap saya dapat belajar dan mendapatkan banyak ilmu di KPI ini, terutama modal dasar untuk menjadi Pembicara Internasional yaitu Public Speaking dan dapat menjadi seperti Ippho Santosa di masa yang akan datang. aamiin
Sekian dari saya,
Wassalamualaikum Wr.Wb

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Cari Blog Ini