Minggu, 05 Mei 2013

media elektronik dan media online_meta yunita kusuma_tugas 7

MEDIA ELEKTRONIK DAN MEDIA ONLINE (STRUKTUR, SISTEM, DAMPAK)
META YUNITA KUSUMA (109051000152)_TUGAS 7
A.    PENDAHULUAN
Media elektronik adalah media yang menggunakan elektronik atau energi elektromekanis bagi pengguna akhir untuk mengakses kontennya.[1] Media elektronika merupakan media yang muncul setelah media cetak. Secara sederhana, pengertian media elektronik adalah segala informasi atau data yang dibuat, di distribusikan dan diakses menggunakan bentuk elektronik.
Media online merupakan produk jurnalistik online. Jurnalistik online di sebut juga cyberjournalism, di definisikan sebagai: " Pelapor atau peristiwa yang di produksi dan di distribusikan melalui internet (Wikipedia)". Secara teknis atau "fisik" media online adalah media berbasis telekomunikasi dan multimedia (komputer dan internet). Termasuk kategori media online adalah portal, website (situs web, termasuk blog), radio online, TV online, dan email.
Struktur Media Elektronik dan Media Online
Struktur media elektronik dan online, meliputi :[2]

                                    Senior Reporter                       Senior Editor
Junior Editor                           Managing Editor
Editor                                                  |
                                            |                                                  
                                      Penulis                                  Penyunting Kembali
Informasi ___________________________________________________________ Berita
                        Pelaporan                   Penyunting                             ACC Final
                               |                                     |                                               |
                        Reporter                      Editor                                      Managing Editor
                        Junior Repoter             Senior Editor                           Chief Editor
                                                            Managing Editor
Dampak Media Elekronik dan Media Online

Media elektronik, juga memiliki banyak dampak positif maupun negatif bagi masyarakat. Yaitu masyarakat tidak gaptek. Masyarakat dapat mengikuti perkembangan zaman yang semakin modern. Media elektronik bisa sebagai ajang mencari ilmu, siswa dapat mencari segala informasi dari segala sumber dan dalam segala bidang, biasanya yang mereka cari adalah informasi tentang pelajaran mereka, tugas-tugas yang diberikan oleh guru mereka, lalu mereka juga mencari teman lewat media elektronik seperti friendster, facebook, dan lain-lain.

B. METODE STUDI
Dalam penulisan Paper  ini, penulis menggunakan metode studi pustaka. Dalam pengerjaannya, penulis menggunakan metode ini untuk mendapatkan data yaitu dengan melihat, membaca, dan mempelajari buku-buku referensi juga mencari dari Wikipedia/internet.
C. ANALISIS
Dewasa ini, perkembangan Media Massa Elektronik di Indonesia sangat pesat seiring dengan kemajuan teknologi informasi itu sendiri. Televisi misalnya, pada tahun 1994 kita hanya mengenal 6 stasiun televisi swasta dimana yang terakhir lahir adalah Indosiar. Hari ini puluhan stasiun televisi telah lahir termasuk televisi lokal. Tingginya minat masyarakat terhadap informasi atau berita terbaru membuat media massa menjadi salah satu lahan bisnis yang sangat menjanjikan. Karena penting dan mudahnya menyampaikan informasi melalui Media Massa Elektronik, banyak politisi yang  beralih berkampanye melalui media ini. Khususnya televisi, media massa ini paling banyak digemari karena indra manusia lebih mudah menangkap informasi yang berasal dari visual dan audio visual.
Yang cukup  populer di kalangan pemuda adalah film khususnya film hollywood. Semakin banyaknya film barat yang masuk ke Indonesia sangat mempengaruhi kebudayaan tanah air khususnya di kalangan remaja. Saya sangat menyarankan kepada Anda semua untuk menerapkan satu filter dalam diri Anda ketika menonton film barat. Tetapi hal yang paling menyedihkan adalah hasil karya negeri kita yang terkenal sopan menghasilkan film yang kurang pantas untuk di tonton.
Dapat saya simpulkan bahwa semakin pesatnya perkembangan media massa elektronik dalam menyampaikan informasi kepada kita memaksa diri kita untuk membetengi diri dengan menghadirkan adab dan norma yang ada ketika menerima informasi tersebut.
Media Online di Indonesia kebanyakan lahir pada saat jatuh-nya pemerintahan Suharto di tahun 1998, dimana alternatif media dan breaking news menjadi komoditi yang di cari banyak pembaca.Dari situlah kemudian tercetus keinginan membentuk detikcom yang update-nya tidak lagi menggunakan karakteristik media cetak yang harian, mingguan, bulanan. Yang dijual detikcom adalah breaking news. Dengan bertumpu pada tampilan apa adanya detikcom melesat sebagai situs informasi digital paling populer di kalangan pengguna internet Indonesia.
Dari segi sifatnya, ada satu kemiripan antara media online dengan media elektronik seperti radio dan televisi. Mereka selalu dituntut untuk menyajikan berita yang paling up to date secepat mungkin. Mereka juga biasanya tidak perlu menunggu hingga seluruh data terkumpul. Begitu ada data, walau hanya sedikit, mereka langsung melaporkannya. Jika ada perkembangan baru mengenai peristiwa tersebut, mereka melaporkannya lagi. Demikian seterusnya. Karena itu, aturan penulisan di dalam media online cenderung lebih bebas, tidak terlalu terpaku pada kaidah-kaidah bahasa dan jurnalistik yang berlaku umum.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Cari Blog Ini