Rabu, 16 Oktober 2013

Egha Fridha Agatha_KPI 1C_Tugas 6 Metode -Metode Sosiologi

Metode – Metode Dalam Sosiologi
 
                Untuk mempelajari obyek sosiologi yaitu masyarakat. Sosiologi mempunyai cara kerja atau metode (method) yaitu metode kualitatif dan kuantitatif.

                Metode kualitatif mengutamakan bahan yang sukar dapat diukur dengan angka-angka atau dengan ukuran-ukuran lain yang bersifat eksak, walaupun bahan-bahan tersebut terdapat dengan nyata dalam masyarakat. Di dalam metode kualitatif termasuk metode historis dan metode komparatif yang keduanya dikombinasikan menjadi historis – komparatif.

                Metode historis menggunakan analisis atau peristiwa – peristiwa dalam masa silam untuk merumuskan prinsip –prinsip umum. Metode komparatif bertujuan untuk mendapatkan petunjuk – petunjuk mengenai perilaku masyarakat pada masa silam dan masa sekarang, dan jugamengenai masyarakat – masyarakat yang mempunyai tingkat peradaban yang berbeda atau yang sama.

                metode studi kasus (case study) bertujuan untuk mempelajari sedalm – dalamnya salah satu gejala nyata dalam kehidupanmasyarakat. Metode kualitatif tersebut dalam istilah bahasa Jerman dapat dinamakan sebagai metode verstehen (artimya pengertian).

                Yang termasukjenismetode kuantitatif adalah metode statistic yang bertujuan menelaah gejala –gejala sosial secara matematis.

Di samping metode – metode diatas, metode –metode sosiologi lainnya:
                Metode induktif yang mempelajari suatu gejala yang khusus untuk mendapatkan kaidah – kidah yang berlaku dalam lapangan yang lebih luas. Metode deduktif, mulai dengan kaidah – kidah yang dianggap berlaku umum untuk kemudian dipelajari dalam keadaan khusus.
                Metode empiris yang menyadarkan diri pada keadaan –keadaan yang dengan nyata didapat dalam masyarakat, dan jenis metode rationalistis yang mencapai pengertian tentang masalah-masalah kemasyarakatam.
Sosiologi juga sering menggunakan metode fungsionalisme yang bertujuan untuk meneliti kegunan lebaga – lembaga kemasyrakatan dan struktur sosial dalam masyarakat.
   
Metode – metode sosiologi tersebut di atas bersifat saling melengkapi dan para ahli sosiologi seringkali menggunakan lebih dari satu metode untuk menyelidiki obyeknya yaitu masyarakat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Cari Blog Ini