NAMA :ADE FAUZAN
NIM : 1113054000036
TUGAS_1_ TEMA_SOSIOLOGI LINGKUNGAN
MATA KULIAH EKOLOGI MANUSIA
Pelajaran Dalam Sosiologi Lingkungan
Sosiologi lingkungan merupakan sebuah kajian komunitas yang mempunyai arti yang sangat luas (bell 1998). Ada orang, binatang, lahan dan tanaman yang tumbuh di atasnya, air, udara semuanya mempunya hubungan saling kait mengait yang sangat erat. Bersama-sama mereka membentuk semacam solidaritas, yang kita sebut dengan ekologi. Seperti halnya komunitas, dan mereka juga mengalami konflik ditengah-tengah hubungan tersebut. Sosiologi lingkunga mengkaji komunitas tersebut dengan maksud untuk memahami asal usul, dan solusi yang diusulkan dari seluruh konflik sosial dan biofisik yang sangat nyata.
Ekologi sering digambarkan sebagai kajian komunitas alam, sementara sosiologi digambarkan sebagai kajian tentang komunitas manusia. Bila dipahami sosiologi lingkungan merupakan kajian dari keduanya secara bersamaan. Yang mana bumi yang satu ini harus kita tinggali secara bersamaan. Seperti gambaran pada seorang sosiolog jika kita berkenalan dengan seseorang, dan kemudian orang tersebut memperkenalkan dirinya sebagai sosiolog lingkungan, dan akan terbesit dalam pikiran kita apa yang dilakukan oleh seorang sosiolog dengan lingkungan, sosio;og adalah seseorang yang memperlajari masyarakat, dari lingkup klompok, komunitas, masyarakat, bangsa dan negara. Dalam konteks pedesaan, perkotaan, perbatasan, pesisir, hutan, perkebunan, tanaman pangan sampai juga industri.
Konseptualisasi Alam Menurut Sosiologi Lingkungan
Ada tiga konsep dalam memandang lingkungan yang kini tengah berkembang dalam sosiologi lingkungan. Tiga konsep ini merupakan hasil induksi Van Koppen terhadap berbagai karya sosiologi lingkungan. Ada pun tiga konsep tersebut yaitu :
Ø Alam Sebagai Suatu Sumber Daya
Konsep alam sebagai sumberdaya merupakan konsep yang paling banyak mendominasi kajian atau faham sosilogo lingkungan. Dalam konteks ini alam di pandang sebagai alat produksi, barang konsumsi, dan suatu pra-kondisi untuk kesehatan. Atau dengan kata lain merupakan dasat atau basis untuk keberlanjutan kehidupan manusia.
Ø Alam Sebagai Suatu Yang Arcadian
Pandangan arcadian terhadap hubungan antara manusia dan alam adalah kesetiaan pada penemuan nilai-nilai intrinsik dan pemeliharaan nya berlawanan dengan pandangan imperialis yang menyuarakan "penciptaan suatu dunia instrumental dan eksploitasinya". Worster (1985). Menurut Koppen, terdapat empat tradisi penting dalam pendekatan Arcadian yang berakar pada budaya:
· Tradisi sipati pada bintang pengalaman emosional bersahabat dengan bintang-bintang paling tinggi
· Tradisi menikmati keindahan dan kecatikan alam.
· Tradisi sejarah alam
· Tradisi keagamaan tentang hidup dan rahasia alam raya.
Ø Alam Sebagai Suatu Konstruksi Sosial
Pendekatan terhadap alam mengenai dekonstruksi melalui demonstrasi bagaimana konsep alam bergantung pada konteks proses sosial. Pendekatan ini mengimplikasikan prosesn refleksi terus menrut, dan pendekatan ini mengkritik bahwa alam adalah sesuatu yang sudah tersedia atau sudah alami, melainkan alam merupakan produk dari kegiatan yang terorganisasi secara sosial.
Tiga Isu Penting Relasi Manusia Dan Alam
Yang timbul sejak beberapa dekade terkahir berkenaan dengan peraktek praktek kehidupan masyarakat dalam berhubungan dengan alam yakni tentang keberlanjutan (sustainability) keadilan lingkungan (environmental justic) serta hak dan kecantikan alam (rights and beauty of nature).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar