Ujian Tengah Semester (UTS) Ekologi Manusia
Oleh: Imam Ramadhan 1112054 000 009
Nurdin Araniri 1112054 000 010
Dwiki Handika 1112054 000 031
Taman Ramah Lingkungan, Bintaro Jaya
A. Bintaro Jaya dan PT Jaya Real Property
Bintaro Jaya dikembangkan sejak tahun 1979 oleh PT Jaya Real Property Tbk (JTP), salah satu anak perusahaan PT Pembangunan Jaya yang sahamnya mayoritas milik Pemda DKI Jakarta. PT Pembangunan Jaya melakukan pembangunan dan manajemen proyek perumahan, properti dan pertamanan, salah antara lain adalah Graha Raya, Puri Jaya, Plaza Bintaro Jaya. Bintaro Jaya sebagai proyek pengembangan perusahaan PT Jaya Real Property Tbk adalah salah satu daerah yang pertama memperkenalkan konsep "kota taman" di Indonesia yang mendapatkan Rekor MURI dan penghargaan dari Gubernur Banten (Hj. Ratu Atut Chosiyah, SE). Dua puluh enam tahun kemudian, Bintaro Jaya memakai slogan "The Professional's City".[1] Taman kota yang dikembangkan oleh PT. Jaya Real Property salah satunya adalah Kebayoran Park yang dibangun berdasarkan konsep ekologi dan berwawasan lingkungan. Dengan mengedepankan konsep Ecomunity.
Kebayoran Park memang didesain bukan sekedar menonjolkan kehijauan dan keindahan seperti citra taman selama ini, tapi taman dengan fungsi-fungsi yang lebih luas: menyerap polusi, menambah suplai oksigen kawasan, meresapkan air sebanyak- banyaknya ke dalam tanah.
B. Gambaran Lokasi (Taman Ramah Lingkungan)
Taman ramah lingkungan terletak Kebayoran Park, distrik hunian Kebayoran Residences, Bintaro Jaya, Pondok Aren-Tangerang Selatan (Banten). Kebayoran park merupakan ruang terbuka hijau yang diperuntukan sebagai taman distrik kebayoran hight taman yang memiliki luas 3,4 hektar dibangun untuk memenuhi fungsi ekologis dan sarana aktivitas bagi warga distrik Kebayoran Residence. Sebagai Totally Grenn Park pertama di indonesia yang tercatat dalam rekor muri. Konsep ecommunity sebagai gaya hidup warga bintaro jaya dan konsep taman ramah lingkungan diterapkan dalam.[2]
1. Green Planning, adalah design perencanaan taman dengan material dan fungsi taman yang ramah lingkungan
2. Green Open Space, konsep taman dengan fungsi edukasi ekologis ekonomi atau prosperity dan sosial.
3. Green Water Zero Run Off Ekodrainase dengan menyerap air sebanyak-banyaknya ke dalam tanah berupa sumur serapan lubang biopori dan polder daur ulang.
4. Green Energy penggunaan solar cell atau energi matahari untuk lampu penerangan taman dan pompa air, sepeda converter untuk berolahraga sekaligus charging telepon seluler dan wifi.
5. Green Waste, tempat sampah terpisah organk dan on organik, pengelola sampah dengan komposter dan konsep zero waste 3R (Reduce, Resuse, Recycly).
6. Green Transportation, pencapaian ke taman secara ramah lingkingan berupa trotoar berjalan kaki jogging trak di taman rute sepeda dan par
7. Green Building, pembangunan ramah lingkungan pembanunan pos-praktis efesian tidak be ac (siklus udara terbuka teduh pepohonan) kloset dual flash, karn air minum, dinding kaca (penerangan alami).
8. Green Community, sebagai sarana aktivitas dan interaksi warga berupa plaza untuk aktivits olahraga dan kesenian, rute dan arkir komunitas sepeda berbagai jenis pepohonan dan satwa untuk komunitas fotografi dan pecinta satwa.
C. Temuan Ekologi dilapangan
Dilapangan kami menumukan banyak fasiltas yang sangat ramah lingungan, seperti:
1. Adanya biopori disekitar taman yang berfungsi sebagai sumur sesapan pengendali banjir didaerah tersebut, pembuatan sampah organik, menyuburkan tanaman dan meningkatkan kulitas air.
2. Adanya sepeda converter yang berfungsi sebagai sarana olahraga dan sekaligus sebagai charge smartphone sehingga energi yang kita keluarkan untuk menganyuh sepeda dirubah menjadi energi listri untuk charge smartphone. Di era smartphone yang bertumbuh pesat sepeda converter sangat tepat. Dengan menggunkan dinoma yang merubah tenaga gerak menjadi tenaga listrik. Selain ramah lingkungan juga bermanfaat.
Sepeda converter yang terletak ditaman sebagai sarana
berolahraga dan sekaligus mengisi daya smartphone.
3. Bangku taman terbuat dari material bekas pagar panel.
4. Lampu taman dari energi surya dengan solar panel terpusat dipos penjagaan taman. Totally green park tidak menggunakan aliran listrik dari PLN.
5. Sistem penyiraman menggunkan tenaga surya. Air untuk menyirami tanaman diambil dari tampungan air hujan di polder taman. Air dialirkan menggunkan quick couple.
6. Wifi taman menggunkan tenaga surya, disediakan secara gratis bagi warga dan pengunjung taman. Wifi taman dikembangkan dengan konsep green energy.
7. Memisahkan antara sampah organik dan anorgaik.
8. Adanya kolam/bendungan buatan sebagai pengendali air disekita komplek perumahan.
9. Seluruh energy listrik taman tidak mengunakan listri dari PLN melainkan dari tenaga surya.
D. Analisis
Jika kita ingin mengatasi krisis dan bencana lingkungan hidup global sekarang ini, maka salah satu upaya yang harus kita lakukan adalah dengan mengembangkan dan mengimplemantasikan tata kelola lingkungan hidup dengan baik (Good environmental governance).[3] Seperti yang dilakukan oleh PT Jaya Real Property pada perumahan di Bintaro jaya, yang tidak hanya membangun perekonomian tetapi juga memperhatikan lingkungan hidup untuk jangka panjang. Alam adalah warisan terbesar dan kita sebagai investornya harus menginvestasikan dana untuk alam ini agar tetap lestari. Banyak hal yang harus dilakukan oleh perusahaan semacam ini, untuk memungkinkan pola hidup masyarakat kota besar agar lebih bisa berlingkungan hidup. Para pengembang mempunyai pengaruh lebib besar untuk membiasakan dan mendesaign lingkungan lebih ramah.
E. Kesimpulan dan Saran
Dizaman modern ini dimana pembangunan semakin cepat, lebih cepat dan tidak sebanding dengan alam memperbaiki dirinya. PT Jaya Real Property sebagai inisiaotor membawa kabar baik untuk kita terutama bagi pengembangan (devoloper) perumahan. Dimana konsep yang dibawanya sangat ekologis. PT Jaya Real Property bisa menjadi contoh bagi siapa pun yang ingin mengembangan perumahan dengan konsep ekologis yang menyediakan taman sebagai Ruang terbuka Hijau untuk mengendalikan ekosistem perumahan. PT JRP menerapkan pembangunan ekonomi dengan wawasan lingkungan hidup.
Timbul pertanyaan "Apa yang harus kita lakukan?"
1. Aksi nyata untuk menyelamatkan alam ini dari kerusakan terutama bagi pengembangan perumahan. Tidak hanya memikirkan ekonomi tetapi bagaimana ekonomi berdampingan ekologis.
2. Merubah prilaku hidup kita agar berpihak kepada lingkungan.
3. Merubah cara pandang bahwa perumahan yang merusak alam ke cara pandang perumahan berwawasan lingkungan hidup.
Indahnya hidup jika kita bisa hidup berdampingan dnegan alam. Bersahabat dengan lingkungan yang telah memberi kita kehidupan dara Rabb kita. Menjaga keharmonisan sehngga keharmonisan ini bisa kita warisi kepada genarasi setelah kita.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar