Nama saya Fahmi Ali, saya keturunan Jawa Betawi. Saya lahir di Jakarta, 26 September 1994. Saya lahir dari keluarga sederhana. Saya adalah anak pertama dari tiga bersaudara. Adik saya yang pertama bernama Hadid Aulia, sekarang dia duduk di kelas 1 Sekolah Menengah Pertama. Dia memiliki hobby menggambar dan bereksperimen. Adik saya yang terakhir bernama Amelia Zahra, sekarang dia duduk di bangku Sekolah Dasar Islam, kelas 3. Dia memiliki hobby melukis.
Sejak kecil saya sangat menyukai adventure. Sudah banyak tempat saya jelajahi, mulai dari persawahan, kebun, dan masih banyak lagi. Maklum waktu kecil saya sangat menyukai hal seperti itu. Dahulu saya bersekolah dasar di SDN Pamulang Timur 2, di SDN tersebut saya banyak menemukan hal-hal yang lebih menarik dan disana juga saya mendapatkan kawan yang selalu ada disaat suka maupun duka. Saya lulus dari SDN tersebut pada tahun 2006. Setelah itu saya meneruskan kejenjang Sekolah Menengah Pertama Negeri 1 Ciputat, dan Sekarang SMPN tersebut berubah nama menjadi SMPN 2 Tangerang Selatan. Saya lulus dari SMPN tersebut pada tahun 2009. Setelah itu saya meneruskan kebangku Sekolah Menengah Atas Negeri 6 Tangerang Selatan. Disini lah saya bener-bener menemukan hal menarik mengenai adventure, dan saya mengikuti organisasi yang cukup signifikan. Di organisasi tersebut saya banyak menemukan hal-hal yang extreme dan menantang. Hal yang paling menarik pada saat saya mengikuti organisasi tersebut ialah pada saat saya melakukan pendakian pertama di gunung Ciremai, Jawa Barat. Di daerah tersebut saya banyak menemukan hal-hal mistis, dari suara-suara yang menyeramkan, monyet bisa berbicara, dan hal-hal aneh yang lainnya. Saya lulus SMAN pada tahun 2012.
Setelah saya lulus saya banyak mencoba mengikuti tes PTN, dari program kerja sama sampai program PTN tersebut. Namun pada akhirnya saya hanya berhasil masuk PTN di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta ini, itu juga melalui jalur mandiri. Di Universitas ini saya mengambil jurusan jurnalistik. Mengapa saya mengambil jurusan jurnalistik? banyak orang yang menanyakan hal tersebut kepada saya. Saya memang baru mengenal jurnalistik tersebut setelah saya diterima di Universitas ini. Jurnalistik itu adalah oposisi dunia. Di jurusan jurnalistik ini saya bisa lebih mengenal dunia luas, dan petualangan yang menarik. Karena dengan kejurnalistikan kita, kita bisa menggapai dan memegang dunia dengan mudah. Bukan hanya itu, saya juga sangat menginginkan traveling yang cukup menjanjikan dari jurusan ini. Semoga saya bisa membahagiakan kedua orang tua saya dan sukses kelak dimasa depan nanti. amin (^_^)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar