Nama Kelompok: Eliza Rahmawati (11140530000046)
Desi Nuryani (11140530000051)
Tiara 'Adani (11140530000052)
Wiwi Wihdatul Aliah (11140530000054)
Fitri Lutfiana (11140530000062)
Dalam proses pemilihan isu pada tugas kali ini, kelompok kami mengalami sedikit konflik. Sebelum mengerjakan tugasnya kami berlima berdiskusi seusai mata kuliah pada kamis sore untuk merencanakan bermalam disalah satu rumah teman kami, tetapi beberapa orang dari kami ada kegiatan lain di ukm nya masing-masing di kampus. Dalam kondisi seperti ini akhirnya kami memutuskan untuk saling menunggu sampai kami benar-benar kumpul. Dan pada akhirnya kamipun bermalam disalah satu rumah teman kami yang bertempat di cilandak timur. Kami tiba pukul 22.00 WIB dengan kondisi yang sangat melelahkan. Dalam keadaan seperti itu, kami berusaha menguatkan mata untuk tetap mengerjakan tugas terlebih dahulu karena salah satu dari kami hari esok hingga selasa tidak dapat mengerjakan tugas karena ada beberapa acara keluarga, sehingga kami membuat deadline tugas yaitu esok hari harus selesai.
Bangun pagi, setelah sholat subuh kami langsung mengerjakan tugas ini. Adapun dalam hal ini kami memilih sebuah isu tentang Drs. H.A. Chotib MZ dan Ustad Agus Sudarsono S.Pd.I, berikut dengan pengaruh mereka terhadap lembaga-lembaga keislaman diantaranya: Satu, Drs. H. A. Chotib MZ yang berpenngaruh terhadap beberapa lembaga diantaranya yayasan Nurul Aitam, Yayasan Roudlatul Jannah, Majelis Ulama Indonesia- Depok, Madrasah Tsanawiyah Miftahul Ulum dan Madrasah Aliyah Miftahul Ulum. Kenapa kami memilih isu tentang Drs. H. A. Chotib MZ karena beliau ini memiliki banyak pengaruhnya terhadap lembaga-lembaga islam yang ada di sekitarnya. Selain itu, rumah beliau pun tak jauh dari dari kediaman salah satu diantara kami . Proses pengambilan isu ini berupa wawancara. Dan lanngsung bertemu dengan beliau di rumahnnya tepatnya pada tanggal 13 maret pukul 20.00 WIB ba'da isya.
Isu yang kedua kami memilih Ustad Agus Sudarsono S.Pd.I, dimana beliau ini mempunyai bannyak pengaruh juga terhadap beberapa lembaga-lembaga diantaranya Majlis Ta'lim Al-Amin, Palu, Majlis Ta'lim Baiturahim, Pinang, Majlis Ta'lim Al-Husna, Majlis Ta'lim Baitul Faqih, Andara dan Majlis Ta'lim Al-Kautsar, Andara yang tempatnya di pondok labu, Jakarta Selatan. Kemudian yang berikutnya Majlis Ta'lim Baitul Lu'lu'a, Berlian, yang ada di Cilandak. Kami memilih Ustad Agus karena beliau juga memiliki lebih dari 5 gradasi, itu sebabnya kami memilih beliau sebagai isu kedua.
Di majlis- majlis tersebut beliau memberikan tausiyah kepada para jamaah, selain itu beliau juga mengajarkan tahfiz, tilawah, qiroati dan disetiap majlis juga beliau mengajarka Al-Qur'an dan Hadist. Beliau memasuki dunia dakwah pada tahun 2009 hingga sekarang. Penelitian ini dilakukan dengan wawancara. Adapun wawancaranya dilakukan di Majlis Ta'lim. Saat acara pengajian beliau pada hari minggu ba'da magrib. Setelah pengajian itu selesai, langsung mendatangi ustadnya dan wawancarapun dilakukan. Tidak berlangsung lama, sekitar 2 jam saja. Keesokkan harinya, dilakukan dengan wawancara kepada beberapa jamaah Majlis Ta'lim beliau dengan berbagai macam pendapat.
DIAGRAM VENN SUBJEK DAKWAH " DRS. H.A. CHOTIB MZ"
Drs. H.A. Chotib MZ, beliau adalah salah satu pelopor yang berhasil mendirikan Yayasan Nurul Aitam pada tahun 1991. Yayasan ini merupakan Yayasan kedua yang beliau dirikan bersama kerabat dan saudara-saudara beliau setelah Yayasan Roudlatul Jannah. Beliau merintis sejak awal didirikannya yayasan ini, dan beliau ditunjuk sebagai ketua yayasan nurul aitam sekaligus mengajar Aqidah Akhlak disana. Tidak hanya pelajaran Aqidah Akhlak saja yang beliau kuasai, akan tetapi beliau juga ahli dalam ilmu Al-quran dan pelajaran agama lainnya. Sehingga beliau mempunyai pengaruh yang sangat besar terhadap Yayasan Nurul Aitam ini, terutama dalam hal dakwah dan keagamaan lainnya bahkan beliau pendiri dan ketua Yayasan Nurul Aitam.
Kemudian Yayasan Roudhatul Jannah juga berhasil beliau dirikan pada tahun 1966. Yayasan ini juga beliau dirikan dengan bantuan saudara-saudara beliau. Selain sebagai pendiri, beliau juga mengajar Aqidah Akhlak dan Al-Quran Hadits di Yayasan Roudhatul Jannah ini, bahkan beliau pun ahli dibidang bahasa inggris. Beliau memiliki pengaruh besar terhadap Yayasan Roudhatul Jannah ini karena beliau pendiri juga pengajar di Yayasan ini. Yayasan ini memang lebih dulu di dirikan, namun besar pengaruh Ustadz terhadapnya lebih kecil dari Yayasan Nurul Aitam karena beliau tidak menjabat sebagai ketua juga di Yayasan ini dan Yayasan ini tidak berkembang sejauh Yayasan Nurul Aitam.
Majelis Taklim Jami Al-khoir adalah satu-satunya Majelis Taklim yang beliau dirikan. Sekitar 20 tahun sudah Majelis Taklim ini berdiri. Beliau juga mengajar di Majelis ini namun terkadang beliau mengundang beberapa guru lain. Majelis ini biasa di adakan pada hari senin dan kamis pada waktu shubuh dan malam untuk bapak-bapak dan siang untuk ibu-ibu. Besar pengaruh Ustadz terhadap Majelis ini berada di urutan ketiga setelah Yayasan Nurul Aitam dan Yayasan Roudhatul Jannah karena majelis ini ruang lingkupnya lebih kecil dari pada yayasan.
Majelis Ulama Indonesia-Depok, beliau Menjabat sebagai Ketua di majelis ulama indonesia Kecamatan Cinere Kota Depok pada tahun 2013. Beliau memiliki pengaruh yang dapat dikatakan besar karena beliau menjabat sebagai ketua di Majelis Ulama Indonesia-Depok ini, sebagaimana kita ketahui bahwa ketua memiliki wewenang untuk mempengaruhi bawahannya.
Madrasah Tsanawiyah Miftahul Ulum. Di Madrasah Tsanawiyah ini Beliau mengajar beberapa mata pelajaran agama yang di antaranya Aqidah Akhlak dan Al-quran Hadits. Kurang lebih 12 tahun sudah beliau mengajar. Yayasan ini bukan beliau yang mendirikannya beliau hanya mengajar pelajaran agama. Sehingga beliau memiliki pengaruh yang tidak terlalu besar terhadap Madrasah Tsanawiyah Miftahul Ulum ini.
Madrasah Aliyah Miftahul Umam. Di Madrasah Aliyah ini juga beliau mengajar beberapa mata pelajaran agama yang diantaranya Aqidah Akhlak dan Al-quran Hadits, beliau juga mengajar pelajaran umum yaitu Ilmu Pengetahuan Sosial. Kurang lebih 12 tahun beliau mengajar di Madrasah Aliyah ini. Beliau juga hanya memiliki pengaruh yang kecil terhadap Madrasah Aliyah ini karena beliau bukan pendiri dari madrasah Aliyah ini melainkan hanya mengajar beberapa pelajaran agama.
DIAGRAM VENN SUBJEK DAKWAH "UST. AGUS SUDARSONO S. Pd. I"
Ustadz Agus Sudarsono S. Pd. I, beliau adalah salah satu Ustadz atau guru ngaji yang berpengaruh pertama kali pada Majelis Ta'lim Al-Kautsar yang terletak di Andara Pondok Labu Jakarta Selatan. Beliau mengajar pada tahun 2009-2011dan yang kedua beliau berpengaruh pada Majelis Ta'lim Baitul Faqih yang terletak di Andara Pondok Labu juga. Beliau mengajar di Majelis tersebut pada tahun 2009-2011. Ketiga, beliau berpengaruh pada Majelis Ta'lim Baitul Lu'lu'a yang terletak di Berlian Cilandak. Sekitar tahun 2012 sampai sekarang beliau mengajar pada Majelis tersebut. Keempat, Majelis Ta'lim Al-Husna yang terletak di Pondok Labu. Beliau mengajar pada tahun 2012 sampe sekarang. Kelima beliau juga berpengaruh pada Majelis Ta'lim Baiturrahim Pinang Pondok Labu Jakarta Selatan.
Beliau mengajar tahun 2012 sampai sekarang dan yang Keenam beliau juga berpengaruh pada Majelis Ta'lim Al-Amin Pulo Pondok Labu. Disetiap Majelis Ta'lim tersebut, beliau menyampaikan dakwah Al-Qur'an dan Al-Hadist. Materi yang beliau sampaikan seputar Al-Qur'an dan Hadist, tausyiah agama, tahfidz, qiro'ati dan tilawah. Beliau menguasai tentang hadits-hadits shahih serta beberapa ilmu lainnya seperti ilmu fiqih dan ulumul hadits. Bahkan sekalipun beliau sibuk, beliau tetap menyisihkan waktu untuk menyempatkan diri mengajar baca Qur'an dengan metode Tilawati, Ilmu Al-Qur'an serta Ilmu Hadits di beberapa Majelis Ta'lim, mengisi pengajian private ke rumah-rumah dan konseling agama.
Pertama nya beliau mulai meningkat mempelajari Hadits besar shahih bukhari dan shahih muslim di luar jam sekolah di pondok pesantren " Tri Sukses " serbajadi natar Lampung, di bawah bimbingan Al-Mukaram KH. Samsuri (Almarhum). Pada tahun 2003 nyantri di pondok pesantren " Keramat Batu " Banten. Pada tahun 2004 nyantri di pondok pesantren " Nurul Aini " Cilandak, Jakarta Selatan.
Untuk menghatamkan Al-Qur'an fasih bacaan dan terjemah "Per-kata " dinyatakan lulus pada tahun 2005 dilanjutkan ponpes " Burengan ", Banjaran, Kediri Jawa Timur untuk mengikuti seleksi calon guru dan dinyatakan lulus setelah mengikuti pelatihan selama dua bulan, dan mendapatkan kesempatan untuk mengikuti kursus guru di Kertosono Jawa Timur selama satu bulan dan dinyatakan lulus, kemudian mendapat surat tugas mengajar ilmu Al-Qur'an dan Al-Hadits di Pondok Pesantren " Palem " Kertosono, di bawah bimbingan Al-Mukarom KH. Iskandar (Almarhum) selama satu tahun. Dipindah tugaskan ke Jakarta Selatan sambil terus mendalami Ilmu Kitab Al-Hadits Besar seperti Sunan Ibnu Majah, Sunan Abu Dawud, Sunan An-Nasa'i, Sunan At-Tirmidzi.
Kesempatan yang sangat baik ini digunakan untuk mengikuti program stufi formal di Perguruan Tinggi " Staisa Salahudin Al-Ayyubi ", (Mencetak Sarjana yang Berilmu Amaliah dan Beramal Amaliah), Jakarta Timur, dan dinyatakan lulus pada tahun 2010 Fakultas Pendidikan Agama Islam. Belum lama ini telah mempelajari Ilmu Qira'atus Sab'ah di Pondok Pesantren Nurul 'Aini Jakarta.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar