Selasa, 05 Mei 2015

Social Mapping Kelurahan Jati Padang Pasar Minggu Administrasi Kota Jakarta Selatan

Social Mapping
Kelurahan Jati Padang Kec. Pasar Minggu Kota Administrasi Jakarta Selatan
Oleh
Siti Assa'adah 1112052000007
Siti Nurafriyanti 1112052000024
Firda Zanariyah 1112052000031
BIMBINGAN DAN PENYULUHAN ISLAM

BAB I
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Di Indonesia ini, mayoritas penduduknya memeluk agama Islam dengan total pemeluknya mencapai 87,18%, dari selururh total populasi penduduk Indonesia. Kemudian Kristen Protestan sebanyak 6,96%, Katolik sebanyak 2,9%, Hindu sebanyak 1,69%, Budha sebanyak 0,70%, dan Konghucu sebanyak 0,05%.
Agama merupakan hal terpenting bagi setiap orang, khususnya bagi mereka yang mempunyai kepercayaan terhadap agama, baik itu agama Islam, Kristen, Hindu, Budha, Konghucu dan lain-lain. Agama dapat memberikan ketenangan batin bagi para pemeluk agama tersebut, karena agama merupakan hal yang bersinggungan dengan Tuhan. Hubungan manusia dengan sang pencipta, kepercayaan terhadap hal-hal gaib, kehidupan setelah mati dan sebagainya, itulah yang membuat banyak orang percaya kepada Tuhan melalui agama.

Alasan Memilih Kelurahan Jati Padang
Keluarahan Jati Padang berada di pinggiran kota yang beradministrasi di kota Jakarta Selatan dan di katakan dalam daerah yang berkembang pesat seperti transportasi, akses jalan yang mudah di tempuh, dan berada di daerah strategis.
Walau di daerah yang begitu berkembang pesat tetapi tidak mengurangi adanya kegiatan keagamaan dan bangunan keagamaan terutama masjid dan musholah. Inilah alasan kelompok kami memilih untuk meneliti tentang keagamaan yang ada di daerah kelurahan Jati Padang. Salah satu anggota kelompok kami merupakan warga di daerah ini sehingga kami dengan mudah dapat mengakses tempat-tempat di daerah ini, terutama bangunan keagamaan dan tetap membutuhkan informan kunci.

BAB II
METODE YANG DI GUNAKAN
Dalam mencari data di kelurahan Jati Padang, kami menggunakan teknik wawancara tidak formal dengan warga sekitar untuk memastikan data yang kami dapatkan dari kantor kelurahan. Dari kantor kelurahan kami melanjutkan pengamatan ke salah satu rumah warga yang mengetahui daerah tersebut atau kami menyebutnya informan kunci yaitu Bapak. H. Zainul Aznam, yang bertempat tinggal di Jl. Jati Padang IV gg. Wahid rt 008 rw 03 015 Pasar Minggu Kota Administrasi Jakarta Selatan. Seperti yang kami sebutkan di atas kami melakukan sebuah wawancara tidak formal atau ngobrol santai dengan beliau.
Dari pembicaraan tersebut kami mendapatkan data tambahan tentang dimana saja letak lokasi yang menjadi sasaran penelitian kami di daerah tersebut karena, data yang kami dapatkan dari kelurahan hanya alamat Rt/Rw nya saja sedangkan salah satu anggota kami yang bertempat tinggal di daerah tersebut pun kurang mengetahui oleh karena kami membutuhkan informan kunci.
BAB III
Gambaran Umum Kelurahan
Batas wilayah kelurahan Jati Padang di sebelah barat berbatasan dengan Jl. Marga Satwa/ Jl. Warung Jati Barat, Kelurahan Ragunan. Dari sebelah Timur berbatasan dengan Jl. Salihara dan Holticulutra, Kelurahan Pasar Minggu. Sedangkan sebelah Utara berbatasan dengan Jl. Pejaten Raya, kelurahan Pejaten Barat, dan dari sebelah selatan berbatasan dengan Jl. Ring Road/ TB. Simatupang kelurahan Kebagusan.
Sedangkan untuk kondisi wilayah kelurahan Jati Padang yaitu :
Luas Wilayah : 249,77ha
Jumlah Penduduk : 42.969 jiwa
Jumlah KK : 7880 KK
Jumlah RW : 10 RW
Jumlah RT : 101 RT
Jumlah anggota LMK : 10 LMK
Penelitian kami mengenai keagamaan tentunya kami hanya mencari data tentang prasarana serta hal yang menyangkut tentang keagamaan, yaitu mengenai jumlah tempat ibadah di kelurahan tersebut. Dari data yang kami dapat Kelurahan tersebut mempunyai 15 Masjid, 28 Mushola dan 1 gereja untuk pendidikan keagamaan kelurahan tersebut mempunyai 5 Madrasah Ibtidaiyyah. Sedangkan untuk kegiatan Majlis Ta'lim kelurahan ini mempunyai 51 kegiatan Majlis Ta'lim dengan jumlah jam'ah kurang lebih 2.000 orang. Untuk tempat ibadah agama lain selain di atas yang telah kami sebutkan seperti Vihara, Pura dan Klenteng kami tidak mendapatkan data dari kelurahan.

BAB  IV
TEMUAN
Kelurahan Jati Padang yang menjadi tempat penelitian kami memiliki wilayah yang sangat luas kurang lebih 249,77 ha ini mempunyai 15 Masjid yang jarak tempuhnya luamayan jauh dan harus menggunakan transportasi umum atau pribadi karena di kelurahan tersebut banyak komplek. Namun, kelurahan Jati Padang mempunyai musholah yang sangat banyak kurang lebih 28 mushola dengan jumlah jama'ah yang tidak menentu setiap harinya, karena Masjid dan Mushola ada yang terletak di pinggiran jalan sehingga siapapun bisa melakukan ibadah shalat di Masjid atau Musholah tersebut. Di kelurahan ini kami hanya menemukan satu data gereja yang bernama Gereja Santa Maria dengan pendeta Dr. Markus B. Tembang.
Dari data tersebut kami mendapatkan temuan bahwa di kelurahan Jati Padang mayoritas agama masyarakatnya adalah Islam, terbukti dari jumlah Majlis Ta'lim di Kelurahan tersebut kurang lebih ada 51 Masjlis Ta'lim yang mempunyai 63 guru tetap yang memberikan kajian atau siraman rohani kepada jama'ah yang begitu banyak kurang lebih 2.000 orang jama'ah. Dan untuk sarana pendidikan keagamaan kami  menemukan 5 sekolah untuk jenjang Madrasah Ibtidaiyah saja. Sedangkan yang lainnya itu sekolah-sekolah umum.
Dari hasil obrolan kami dengan informa kunci bahwa kelurahan Jati Padang dikenal memiliki banyaknya pemuka agama seperti Ustad dan Kiai. Oleh karena dari temuan, data yang kami dapatkan hasil dari kelurahan dan obrolan dengan informan kunci kami menyimpulkan bahwa benar Kelurahan Jati Padang masyoritas adalah Islam. Dan kami juga menyimpulkan bahwa peran agama merupakan hal yang sangat penting di daerah tersebut walau tidak adanya pondok pesantresn tetapi para Ustad dan Kiai dapat memberikan peran pentin dalam penyebaran agama Islam.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Cari Blog Ini