Nama :Mohammad Fauzi Ardiansyah
NIM :1113051000042
I. Dasar Pemikiran
Pesantren, pondok pesantren atau sering kita sebut pondok atau ponpes adalah sebuah lembaga pendidikan yang berbentuk asrama, yang dimana semua para siswanya semua tinggal bersama, dipisahkan dengan orang tua mereka dan belajar dibawah bimbingan seorang guru yang sifatnya religius atau lebih dikenal dengan sebutan Ustadz dan Kiai.
Di dalam suatu lingkungan selalu ada persoalan-persoalan yang terjadi didalamnya. Disini penulis mencoba untuk mengkaji berbagai macam-macam masalah yang terjadi dilingkungan santri khususnya dilingkungan pesantren.
II. Permasalahan Penelitian
1. Sistem pendidikan apa yang seperti apa yang digunakan pesantren dalam proses pendidikan terhadap santri-santrinya?
2. Apa pengaruh pesantren bagi para santri?
3. Seberapa besar pengaruh atau kontribusi santri didalam kehidupan bermasyarakat?
4. Masalah apa saja yang biasanya terjadi diantara para santri didalam pesantren?
5. Sebesar apa tingkat kejenuhan santri dalam mengikuti kegiatan-kegiatan pesantren
III. Metodologi
Metode yang diterapkan didalam penelitian ini adalah metode kualitatif. Metode ini memakai teknik pengumpulan data dengan cara terjun langsung ke lapangan dan wawancara atau tatap muka langsung dengan narasumber, sehingga akan didapatkan data yang lebih banyak dan lebih baik.
IV. Tema-tema yang Diteliti
1. Sistem pendidikan yang digunakan dipesantren.
2. Pengaruh pesantren bagi santrinya.
3. Pengaruh santri bagi kehidupan ber-masyarakat.
4. Masalah yang terjadi antar santri di dalam pesantren.
5. Tingkat kenyamanan santri didalam pesantren.
V. Kerangka Teoritis
Didalam penelitian ini peneliti menggunakan teori dari emil Durkheim, yang mana teori-teorinya berkaitan dengan fakta-fakta sosial yang terjadi didalam suatu masyarakat. Fakta sosial adalah suatu tindakan individu yang sementara atau tetap yang sifatnya memaksa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar