Rabu, 11 Maret 2015

Tugas Metodologi Penelitian Kualitatif-Widyanti Agustina


NAMA : WIDYANTI AGUSTINA

NIM  : 1112052000028

JURUSAN : BPI/6

MATKUL : METODOLOGI PENELITIAN KUALITATIF

 

 

 

Terletak di Jalan Kertamukti Gg.Muhajir RT.01/RW.08 Kelurahan Pisangan Kecamatan Ciputat Timur Kota Tangerang Selatan, terdapat sebuah kontrakan dengan 2 ruangan di dalamnya yang meliputi satu ruangan kamar tidur dengan ukuran yang cukup luas dan satu ruangan kamar mandi, dihuni oleh tiga orang mahasiswi termasuk saya sendiri yang bernama Widyanti Agustina. Kami adalah mahasiswa tingkat enam Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, dua orang teman saya mengambil Jurusan Sejarah dan Kebudayaan Islam dan saya sendiri mengambil Jurusan Bimbingan dan Penyuluhan Islam.

Lokasi kontrakan yang kami tempati sangat strategi; berada tak jauh dari kampus, dekat dengan pusat keramaian serta memiliki akses transportasi yang mudah. Kontrakan yang kami tempati ini terletak di sudut kanan paling ujung dengan pola deretan bangunan yang membentuk huruf U. Kontrakan sederhana yang dilapisi cat berwarna putih dan biru ini menghadap ke arah barat dengan 2 ruangan di dalamnya.

Satu ruangan kamar tidur yang cukup luas dengan nuansa cat yang berwarna biru dan lantai keramik berwarna putih, diisi oleh satu unit kasur berwarna merah marun yang menjadi tempat untuk me-recharge energi setelah seharian bergelut dengan berbagai aktifitas. Satu unit lemari hijau berukuran sedang, dipakai sebagai tempat penyimpanan tumpukan instrumen yang merekam, menganalisa, menyimpulkan, mengatur, mendebat dan menjelaskan sejumlah informasi, ada yang elastik atau non elastik, bersampul keras atau dari kertas, memakai lapisan luar atau tidak dengan uraian penjelasan berisi daftar isi, indeks yang bertujuan untuk lebih memperjelas tingkat pemahaman dan mendidik manusia dari sudut pandang yang berbeda. Satu unit lemari pakaian berwarna coklat tua dengan benda mengkilap yang memiliki sifat memantulkan cahaya yang ditaruh diatasnya, serta beberapa alat penunjang penampilan lainnya. Satu unit dispenser beserta galon yang menampung salah satu sumber pemelihara kelangsungan hidup manusia yaitu air. Dua unit alat penanak nasi, dimana nasi merupakan makanan pokok yang menjadi sumber energi dalam menunjang aktifitas sehari-hari. Satu unit kipas angin yang berfugsi sebagai alat yang cukup membantu dalam upaya pendinginan atmosfer udara di kontrakan yang tidak terlalu bersahabat, mengingat kondisi kontrakan berada di wilayah padat penduduk serta dampak dari lapisan ozon yang kian menipis akibat global warming. Satu buah akuarium berukuran 100x30 cm yang berisikan batu koral beserta tanaman imitasi yang menjadi penghias hunian empat ekor ikan naga albino yang tinggal di dalamnya. Terdapat pula beberapa peralatan makan yang tertata rapih seperti sendok, garpu, pisau, sumpit, piring, mangkuk dan gelas. Selain itu, ada  satu unit gantungan baju, dua buah ventilasi, satu buah jendela beserta gorden berwarna hijau dengan motif batik, dan juga beberapa sepatu yang tertata rapih.

Satu ruangan lainnya adalah sebuah kamar mandi dengan cat berwarna hijau dan lantai keramik berwarna putih, biru dan pink yang bermotif segitiga. Adapun dua ventilasi dan sebuah pintu kamar mandi berwarna coklat muda. Dalam kamar mandi tersebut terdapat satu wc, satu keran air, dua buah ember berwarna putih dan pink sebagai penampung air, satu buah ember berwarna hitam sebagai tempat cucian kotor, satu buah gantungan baju, satu buah nakas tempel tempat menyimpan peralatan mandi seperti sabun, sikat gigi, pasta gigi, shower puff, sabun pencuci muka, shampo, dan peralatan mencuci lainnya seperti deterjen yang tuntas bersihkan kuman di pakaian, cairan pencuci piring yang efektif bersihkan lemak di berbagai peralatan makan, cairan pembersih lantai dengan aroma relaksasi yang menyegarkan, serta cairan pembersih kamar mandi yang mampu melibas seluruh plak kotor yang menempel didinding maupun di lantai kamar mandi.

Barang-barang yang ada di dalam ruangan kamar tidur, penempatannya diatur sedemikian rupa agar ruangan terlihat rapih dan nyaman. Posisi pintu kontrakan terletak di sisi paling kanan, sejajar dengan pintu ruangan kamar mandi dan posisi jendelanya berada di samping sebelah kanan pintu. Posisi kasur kecil dengan material kayu diletakkan disisi paling kiri menghadap ke arah timur. Lemari hijau serbaguna dengan ukuran yang tidak terlalu besar diletakkan di samping ujung kasur dengan posisi menghadap ke arah barat, karena ruang kosong yang tersisa di ujung kasur terlalu sempit untuk ukuran sebuah lemari, oleh karena itu ruang kosong tersebut diisi oleh beberapa barang yang tidak terlalu terpakai seperti buku-buku lama yang sudah dibaca yang disusun rapih dalam sebuah tas jinjing besar berwarna hijau, sebuah koper berwarna hitam dan ungu yang berukuran sedang, serta satu buah tas besar berwarna pink yang berisi beberapa tas dan sepatu, dua buah helm berwarna pink dan abu, beberapa gantungan baju dan satu buah tikar lantai berwarna pink. Lemari pakaian yang berwarna coklat tua diletakkan di samping kepala kasur dengan posisi menghadap ke arah timur. Disamping lemari coklat, tepatnya dibawah jendela diletakkan sebuah terminal listrik sehingga berbagai peralatan yang membutuhkan energi listrik ditaruh di dekat lemari coklat tersebut seperti kipas angin, dispenser dan alat penank nasi. Akuarium yang berisi empat ekor ikan naga albino diletakkan di samping pintu dengan posisi menghadap ke arah timur. Peralatan makan terususun rapih di samping lemari berwarna hijau dan ada beberapa sepatu yang diletakkan di dekat pintu. space kosong yang terdapat di dalam ruangan biasanya dijadikan sebagai tempat belajar, makan, maupun tempat menjamu teman-teman yang berkunjung. Adapun space kosong yang terdapat di samping kasur dijadikan sebagai tempat untuk sholat dan mengaji. Space-space tersebut sengaja dipisahkan, mengingat tempat untuk beribadah haruslah tempat yang bersih dan terbebas dari najis.

Selanjutnya yaitu barang-barang yang diletakkan di dalam ruang kamar mandi, dimulai dari pintu kamar mandi yang terletak sejajar dengan pintu utama, yaitu di sisi kanan ruangan. Posisi wc menghadap ke arah selatan, posisi keran air yang menghadap ke arah barat dengan dua buah ember air sebagai tempat penampung airnya, letak nakas tempel untuk menyimpan berbagai keperluan mandi dan lainnya berada tepat di atas keran air, letak gantungan baju berada di samping pintu kamar mandi,  dan letak ember untuk menyimpan cucian kotor terletak di bawah gantungan baju.

Pengaturan letak barang-barang secara tepat sangat penting diperhatikan agar ruangan menjadi rapih, nyaman, dan menimbulkan kesan ruangan yang luas. hal-hal seperti tempat sampah tidak ditaruh di dalam ruangan karena khawatir akan menimbulkan bau yang tidak sedap dan menjadi sarang kuman.

 


Terkirim dari Samsung Mobile

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Cari Blog Ini