Rabu, 14 November 2012

AchmadFauzy_Jurnalis1B_InstitusiSosial

MEMBANGUN KEPRIBADIAN ANAK MELALUI TPA
Peneliti:
Achmad Fauzi
1112051100046
 
 
I.Latar Belakang :
Pendidikan terhadap anak-anak sangat diperhatikan dalam Islam, karena Islam memandang bahwa setiap anak dilahirkan dengan membawa fitrah (potensi) yang di kembangkan
melalui pendidikan. Pendidikan Agama mempunyai fungsi dan peran yang lebih besar daripada pendidikan umumnya.
Pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga Negara yang demokratis serta bertanggung jawab.
TPA adalah lembaga pendidikan dan pengajaran Islam di luar sekolah untuk anak-anak usia SD (7-12 tahun). Waktu atau jam belajar mengajar TPA berlangsung sore hari, yaitu sebelum dan sesudah waktu zuhur atau sebelum dan sesudah waktu ashar.
Saya mengambil tema ini karena saya tertarik dengan TPA yang ramai dengan anak-anak yang bersemangat untuk belajar terutama mengenai agama. Itu membuka mata saya bahwa masih ada generasi muda yang berakhlak.
 
 
II. PERTANYAAN POKOK PENELITIAN
Pertanyaan Pokok :
1.      Bagaimana cara mengajar TPA Darul Mu'minin?
2.      Bagaimana Kegiatan Belajar Mengajar TPA Darul Mu'minin?
 
 
Pertanyaan Tambahan :
1.      Bagaimana metode pengajaran di TPA Darul Mu'minin?
2.      Apa saja materi pelajaran TPA Darul Mu'minin?
3.      Apa tujuan dari pembelajaran yang ada di TPA Darul Mu'minin?
4.      Bagaimana Visi dan Misi TPA Darul Mu'minin?
5.      Bagaimana jenis kurikulum yang diterapkan?
6.      Bagaimana evaluasi yang diterapkan di TPA Darul Mu'minin?
 
 
 
III. METODE PENELITIAN
Metode yang digunakan : Kualitatif. Yaitu metode sosiologi yang prosesnya mengambil data secara langsung, dimana peneliti sebagai instrument. Metode ini dilakukan dengan dasar mencari data-data yang kuat lalu dilakukan wawancara terhadap narasumber.
Wawancara ini dilakukan pada :
Lokasi : TPA Darul Mu'minin Larangan Utara, Ciledug Tangerang
Waktu : Pukul 16.00 WIB
 
 
IV. GAMBARAN SUBYEK DAN OBYEK PENELITIAN
 
Bapak H. Nurcholis S.Pd (Kebumen, 11 April 1955)  adalah seorang ketua pengurus TPA Darul Mu'minnin Larangan Utara Ciledug Tangerang. Beliau adalah seorang sarjana lulusan Universitas Negeri Jakarta. Beliau merintis TPA Darul Mu'minin sejak tahun 1984 sampai saat ini TPA ini masih aktif berjalan dan bertambah besar karena jumlah murid yang masuk tiap tahun meningkat. Beliau juga aktif di lingkungan tempat saya tinggal seperti menjadi imam untuk sholat wajib dan sholat terawih dikala bulan Ramadhan, dan beliau juga membuka pengajian untuk ibu-ibu rumah tangga di lingkungan saya. Beliau sudah menjadi tokoh gama di lingkungan saya dan juga berjasa bagi pemuda-pemudi yang menganggur untuk mengajar di TPA Darul Mu'minin, hingga saat ini Darul Mu'minin sangat berperan penting  Beliau menjabat sudah cukup lama. Karena kepiawaian kepemimpinan nya beliau sampai saat ini masih dipercaya sebagai ketua
 
               
V. ANALISIS
Metode Pengajaran :
-         Ceramah
-         Tanya jawab
-         Demontrasi
-         Latihan / drill
-         Pemberian tugas
-         Sosio drama
-         Kerja kelompok
Pelaksanaan KBM harian di TPA Darul Mu'minin meliputi 4 kegiatan yaitu :
  1. Pengelolan Kelas
Pengelolaan kelas dapat dimulai dengan membagi santri menjadi beberapa kelas, untuk TPA, pembagian kelas semaksimal mungkin berdasarkan kesamaan tingkat kelas di SD/MI.
  1. Kegiatan pembukaan (Klasikal awal)
Materi : Doa-doa pembukaan dan materi tambahan
  1. Kegiatan inti terdiri dari 2 tahap yaitu :
-         klasikal kelompok : hafalan dan doa harian
-         klasikal perorangan : baca IQRA dan menulis
  1. Kegiatan pentup (Klasikal akhir)
Kegiatannya diarahkan pada upaya menciptakan suasana menyenangkan dan mempererat keakraban diantara mereka. Akhir pertemuan ditutup dengan doa dan harus dibiasakan agar anak-anak pulang tertib.
 
Materi Pelajaran TPA Darul Mu'minin :
-         Materi Pokok
  1. Bacaan Iqra
  2. Hafalan Bacaan shalat
  3. Bacaansuratpendek
  4. Latihan praktek shalat dan amalan ibadah shalat
  5. Bacaan tadarus bittartil
  6. Ilmu tajwid
  7. Hafalan ayat pilihan
  8. Tahsinul kitabah
-         Materi Penunjang
  1. Doa dan adab harian
  2. Dinul Islam (pengetahuan dasar akidah, syariah dan akhlak)
  3. Muatan lokal seperti bahasa Arab praktis
TPA Darul Mu'minin memiliki Visi dan Misi agar tetap berdiri dan terus maju
·         Visi TPA yaitu menyiapkan generasi Qur'ani menyongsong masa depan gemilang.
·         Misi TPA yaitu misi pendidikan dan dakwah islamiyah.
 Untuk tercapainya tujuan ini, TPA perlu merumuskan pula target-target operasionalnya. Dalam waktu kurang lebih 1 tahun diharapkan setiap anak didik akan memiliki kemampuan :
-         Membaca Al Quran dengan benar sesuai dengan kaidah ilmu tajwid.
-         Melakukan shalat dengan baik dan terbiasa hidup dalam suasana yang islami.
-         Hafal beberapa surat-surat pendek, ayat-ayat pilihan dan do'a sehari-hari.
-         Menulis huruf Al Quran
 
Kurikulum TPA Darul Mu'minin :
Penyusunan kurikulum TPA mengacu pada asas-asas sebagai berikut:
  1. Asas Agamis bersumber dari Al Quran dan Hadits
  2. Asas filosofis berdasarkan pada sila pertama pancasila
  3. Asas sosio cultural bersumber pada kenyataan bahwa mayoritas bangsaIndonesiaberagama Islam
  4. Asas Psikologis, secara psikologis Usia 4-12 tahun cukup kondusif untuk menerima bimbingan membaca dan menghafal Al-Quran, serta pemahaman nilai-nilai yang terkandung di dalamnya.
Kurikulum yang di terapkan di TPA Darul Mu'minin juga memiliki tujuan.
  1. Santri dapat mengagumi dan mencintai Al Quran sebagai bacaan istimewa dan pedoman utama.
  2. Santri dapat terbiasa membaca Al Quran dengan lancer dan fasih serta memahami hukum-hukum bacaannya berdasarkan kaidah ilmu tajwid.
  3. Santri dapat mengajarkan shalatlimawaktu dengan tata cara yang benar dan menyadarinya sebagai kewajiban sehari-hari
  4. Santri dapat menguasai hafalan sejumlahsuratpendek, ayat pilihan, dan doa harian.
  5. Santri dapat mengembangkan perilaku sosial yang baik sesuai tuntunan Islam dan pengalaman pendidikannya.
  6. Santri dapat menulis huruf arab dengan baik dan benar.
Secara umum, evaluasi memiliki 3 macam fungsi, yaitu:
  1. Mengukur kemajuan
  2. Menunjang penyusunan rencana
  3. Memperbaiki / menyempurnakan kembali
Adapun fungsi evaluasi secara khusus adalah sebagai berikut:
  1. Secara Psikologis
-         bagi peserta didik yaitu untuk mengenal kapasitas dan status dirinya
-         bagi pendidik yaitu untuk mengetahui kepastian hasil usahanya
  1. Secara didaktik
-         bagi peserta didik yaitu sebagai dorongan perbaikan dan peningkatan prestasi
-         bagi pendidik yaitu fungsi diagnostik, penempatan, selektif, bimbingan dan instruksional.
  1. Secara administratif yaitu untuk memberikan laporan data dan gambaran keberhasilan.
Berdasarkan fungsi evaluasi tersebut, evaluasi / munaqasah di TPA Darul Mu'minin dibagi menjadi 4 tahap:
  1. Munaqasah awal untuk mengetahui sejauh mana kemampuan santri yang baru masuk dan akan ditempatkan untuk memulai IQRA berapa
  2. Munaqasah harian atau sewaktu-waktu, dilakukan karena santri akan pindah halaman dari IQRA 1-6 atau akan pindah ayat atau halaman pada Al Quran dan juga untuk hafalan santri
  3. Munaqasah persemester, dilaksanakan untuk mengisi raport bentuknya : lisan dan praktek shalat
  4. Munaqasah menjelang wisuda
 
 
 
 
DAFTAR PUSTAKA :
Narasumber : Bpk. H. Nurcholis S. Pd
 
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Cari Blog Ini