Senin, 14 September 2015

Risna Siti Rahmah_Konteks Sosiologi Struktural_Tugas II Soskot

KONTEKS SOSIOLOGI: STRUKTURAL

Oleh: Risna Siti Rahmah

 

Ada beberapa cara pandang dalam teori sosiologi, salah satunya adalah cara pandang strukturalis. Aliran ini berkaitan dengan karya Claud Levi-Strauss yang meraih kepopuleran pada tahun 1960-an hingga 1970-an.

Strukturalisme adalah pendekatan yang berupaya untuk megungkap struktur yang menjadi dasar dan bertanggung jawab atas karakter-karakter yang mudah diamati dalam interaksi sosial dan hubungan sosial. Ini adalah struktur-struktur semacam mode produksi, sistem kekerabatan, dan mitologi yang dapat menjelaskan aktivitas ekonomis, tatanan perkawinan, dan pertimbangan naratif (narative accounts) yang dihasilkan di dalam masyarakat (John Scott).

Kita akan mendapatkan kesan awal tentang strukturalisme dengan melukiskan perbedaan mendasar antarpendukung perspektif strukturalis. Ada yang memusatkan perhatian pada apa yang mereka sebut struktur pikiran bagian dalam. Menurut pandangan mereka struktur yang  tak disadari inilah yang menyebabkan orang berpikir dan bertindak seperti yang dilakukannya itu. Ada lagi strukturalis yang memusatkan perhatian pada struktur masyarakat lebih luas yang tak terlihat dan memandangnya sebagai faktor penentu tindakan individu maupun tindakan masyarakat pada umumnya. Marx adakalanya berpikir seperti seorang strukturalis semacam itu, yang memusatkan perhatian pada struktur ekonomi masyarakat kapitalis tak terlihat. Kelompok lain melihat struktur sebagai model yang mereka gunakan untuk mengkonstruksikan kehidupan sosial. Terakhir, ada sejumlah strukturalis yang memusatkan perhatian pada hubungan dialektis antara individu dan struktur sosial. Mereka melihat adanya kaitan antara struktur pikiran dan struktur masyarakat. Antropolog Claude Levi-Strauss paling sering diasosiasikan dengan pandangan ini.

 

KESIMPULAN

Strukturalisme adalah pendekatan yang berupaya untuk megungkap struktur yang menjadi dasar dan bertanggung jawab atas karakter-karakter yang mudah diamati dalam interaksi sosial dan hubungan sosial. Ini adalah struktur-struktur semacam mode produksi, sistem kekerabatan, dan mitologi yang dapat menjelaskan aktivitas ekonomis, tatanan perkawinan, dan pertimbangan naratif (narative accounts) yang dihasilkan di dalam masyarakat (John Scott).

 

DAFTAR PUSTAKA

Ritzer, George & Douglas J. Goodman. Teori Sosiologi Modern. Terjemahan Alimandan. Jakarta: Kencana. Edisi ke-6, Cetakan ke-4. 2007.

Scott, John. Sosiologi: The Key Concepts. Terjemahan Labsos FISIP UNSOED. Jakarta: Rajawali Pers, 2011.

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Cari Blog Ini