Rabu, 23 September 2015

Dwike Nuraini/11150510000139, Konflik dan Perebutan Sumber Daya, Jurnalistik IA-Tugas 3

Dwike Nuraini/11150510000139
Jurnalistik IA
Tugas 3

KONFLIK DAN PEREBUTAN SUMBER DAYA

A. Definisi Konflik
Berasal dari bahasa Latin, configere yang artinya saling memukul. Dilihat dari kaca mata sosiologis, konflik yaitu suatu proses sosial antara dua orang, kelompok, atau lebih yang salah satu pihaknya berupaya menyingkirkan yang lain dengan menghancurkan atau membuatnya tidak berdaya.

Menurut Soerjono Soekonto, konflik adalah pertentangan untuk berusaha memenuhi tujuan dengan jalan menentang pihak lawan. Sedangkan menurut Lewis A.Coser dalam bukunya The Function Of Social Conflict (Glencoe, IL : Free Press, 1956), konflik yaitu perjuangan nilat atau tuntutan atas status.

Konflik merupakan bagian yang selalu ada dalam masyarakat. Konflik akan hilang jika masyarakatnya hilang. Macam-macam konflik yaitu :
  • ·         Konflik Antapribadi
  • ·         Konflik Antaretnis
  • ·         Konflik Antaragama
  • ·         Konflik Antargolongan atau Kelompok Sosial
B. Definisi Sumber Daya

Sumber daya adalah suatu nilai potensi yang dimiliki oleh suatu materi atau unsur tertentu dalam kehidupan. Sumber daya tidak selalu bersifat fisik, tetapi juga non-fisik (intangible). Sumber daya ada yang dapat berubah, baik menjadi semakin besar maupun hilang, dan ada pula sumber daya yang kekal (selalu tetap).

Menurut Sukanto Reksodiprodjo (1990:5), Sumber daya alam adalah sesuatu yang berguna dan mempunyai nilai didalam kondisi dimana kita menemukannya. Sumber daya alam meliputi semua yang terdapat dibumi baik yang hidup maupun benda mati yang berguna bagi manusia, terbatas jumlahnya dan pengusahaannya memenuhi kriteria – kriteria teknologi, ekonomi, sosial dan lingkungan.

Sumber daya menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia merupakan faktor produksi terdiri atas tanah, tenaga kerja dan modal yang dipakai di kegiatan ekonomi untuk menghasilkan barang dan jasa serta mendistribusikannya, bahan atau keadaan yang dapat digunakan untuk memenuhi keperluan hidupnya, segala sesuatu baik yang berwujud maupun yang tidak berwujud yang digunakan untuk mencapai hasil.

Menurut perspektif Sosiologi, sumber daya adalah segala sesuatu yang memiliki potensi untuk membantu atau mempermudah pekerjaan seseorang atau kegiatan sehari-hari.

C. Contoh Konflik dan Sumber Daya dalam Kehidupan Sehari-Hari

Contoh Konflik         :
·         Konflik Antapribadi
    Misalnya, salah satu temanmu merokok. Sedangkan kamu tidak suka, dan akhirnya kamu menegur temanmu yang merokok. Namun temanmu berkata bahwa itu adalah haknya.
·         Konflik Antaretnis
    Misalnya, kamu mempunyai teman dari etnis yang berbeda. Kamu dan temanmu saling memuji etnisnya masing-masing, bahkan memandang etnis lain itu lebih buruk. Sehingga menimbulkan suatu pertengkaran
·         Konflik Antaragama
    Misalnya, kamu Islam dan temanmu Hindu. Cara ibadah dan aturan masing-masing agama berbeda-beda. Namun kamu dan temanmu saling menyalahkan cara ibadah ataupun aturan-aturan antar agama tersebut.
·         Konflik Antargolongan atau Kelompok Sosial
    Misalnya, kamu dan temanmu sama-sama mengikuti organisasi yang berkaitan dengan agama Islam. Namun karena setiap organisasi tersebut ingin dipandang paling baik, terjadilah suatu persaingan antar organisasi.
 
Contoh Perebutan Sumber Daya    :
 
Perebutan sumber daya menurapakan suatu konflik sosial. Misalnya perebutan sumber daya alam di Indonesia dan Malaysia, kedua negara tersebut merebutkan batik untuk menjadi salah satu hasil dari negaranya. Sedangkan sebenarnya batik merupakan salah satu ciri khas dari Indonesia.
 
DAFTAR PUSTAKA
(Pudjiastiti, Puline. Sosiologi SMA Kelas XI,  Penerbit : Grasindo)

(Sosiologi 2, Drs. Andrean Soeroso, M.S, Penerbit : Quadra)
 
 
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Cari Blog Ini