Selasa, 19 Mei 2015

Mitos Tentang Jatuh Ketika Tertidur Oleh Lusyiana Nursyahbani

Perasaan Jatuh Ketika Tertidur
Mitos Tentang Jatuh Ketika Tertidur

Barangkali kita semua pernah mengalami, ketika kalian sudah berbaring nyaman di tempat tidur dengan berselimut hangat. Dimana kalian belum tidur tetapi juga tidak sedang sungguh-sungguh bangun. Mimpi adalah pengalaman bawah sadar yang melibatkan penglihatan, pendengaran, pikiran, perasaan, atau indra lainnya saat tidur, terutama saat tidur yang disertai gerakan mata yang cepat. Kejadian dalam mimpi biasanya mustahil terjadi dalam dunia nyata, dan diluar kuasa pemimpi. Pemimpi juga dapat merasakan emosi ketika bermimpi, misalnya emosi takut dalam mimpi buruk.
Saya pernah bermimpi, ketika itu saya terjatuh dari tempat yang tinggi. Saat itu, saya merasa bahwa saya pun ikut terjatuh. Saya seperti terbawa dalam mimpi tersebut. Menurut mitos dalam islam, jika kita mengalami mimpi terjatuh saat tidur itu adalah gangguan dari jin. Saat kita tertidur, apalagi jika tidak membaca doa, jin akan selalu mengganggu tidur kita hingga terbawa mimpi
.
Identitas Narasumber
Gerakan menyentak yang kita alami ketika sedang tertidur dikenal sebagai hypnic jerk, dan dapat dihubungkan dengan perasaan hendak jatuh. Fenomena ini terjadi ketika tubuh terlalu lelah sehingga tidak melalui tahap tidur yang sewajarnya. David Bodanis menjelaskan dalam bukunya yang terkenal The Body Book menyatakan bahwa, gerakan ini merupakan refleks yang bersifat melindungi. Saatkita tidur, otot-otot mengendur dan akhirnya menjadi lemas. Otot yang lemas ini mungkin diartikan oleh otak sebagai tanda bahwa kita hendak terjatuh (meski kita sedang berbaring di tempat tidur), jadi otak mengirimkan pesan kepada otot supaya mengencang sehingga kita tetap tegak.
Jika kita terlalu lelah, saat tidur otak kita langsung memasuki tahap REM tanpa melewati tahap non-REM. Perubahan tiba-tiba ini membuat tubuh kita kaget jadi seakan-akan kita tidak bisa bergerak atau bernafas, atau tiba-tiba jatuh, bahkan sering juga seperti yang tenggelam.
Analisis Rasionalitas Kisah Terjatuh Saat Tertidur
Ilmuan menyimpulkan penyebab hypnic jerk terjadi menjelang orang terlelap, kemunculannya tidak dapat di ramalkan, dan terjadi inteval beraturan selama tidur yang nyenyak.
Terjadi gangguan gerakan tungkai periodik (PLMD) menyebabkan tidur mengalami berkedut otot sering sepanjang malam, kadang-kadang sering setiap 30 detik atau kurang.
Sleep Apnea yaitu orang yang sedang tertidur dapat bangun tiba-tiba ketika mereka berhenti bernafas pada malam hari.
Sent from my BlackBerry® via Smartfren EVDO Network

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Cari Blog Ini