Senin, 17 Maret 2014

ABDUL RAHMAN_Tugas 2 MENGATASI KRISIS AIR DI DESA

MENGATASI KRISIS AIR DI DESA
Latarbelakang
                Air merupakankebutuhanutamamanusia. Air diperlukanuntukfisiologis, spertiminum, memasak, mandi, mandi, cucidankakus, danuntukkegiatanproduksiseperti industry danpertanian. Meskipun air menempatitiga per empatbagianbumiakantetapisebagianbesar air tersebutmerupakan air laut yang tidak bias secaralangsungdimanfaatkanuntukkeperluantersebutdiatas. Menurutlaporan World Commission On Water, dalam 20 tahun, air yang dibutuhkanuntukkonsumsidunia, baik air minummaupun air untukmengairitanaman, sudahtakcukuplagi. Jumlah air bersih yang tersediabagimanusiakurangdari 0,08persendariseluruh air dipermukaanbumi. Sekitar 70 % dari air itusudahdigunakanuntukagrikulturdankebutuhan air akanterusbertambahdidunia industry.
Permasalahan
                Apasebenarnyakrisis air? Setiap orang dapatmempunyaipresepsi yang berbedamengenaikrisis air.Sebagian orang mungkinngatakanbahwameningkatnyajumlahpenduduk yang semakinbertambah.Sebagian orang mungkinberbicaratentangpembagian, pemborosandankurangnyapenghormatanterhadap air yang terjadidimasyarakatyangmaterrialistisdankonsumenristis. Yang lainmengatakanbahwamkrisis air berkenaandanprivatisasipelayananpasokan air dankepemilikanatasnya – dimana 95% darikegiatan-kegiatanpelayanan air inimasihdikendalikanolehsektorpublik.
KlamGalian (Embung) SebagaiSistemPermanen Air Hujan
                Sistem yang mudahdikembangkanuntukmemanen air hujanadalahkolamgalian yang popular dengansebutan" Embung". Embungadalahbangunankonsevasi air berbentukkolamuntukmenampung air hujandan air limpasan( Run off ) atau air rembesandarilahantadanghujansebagaicadangankebutuhan air padamusimkemarau. Air yang ditampungtersebutdapatdigunakanuntukkeperluanpertanianataupeternakandimusimkemarau.
AtapRumahSebagaiAlatPemanen Air Hujan
                Beberapa Negara di asia-afrikatelahmemperaktekkanteknikiniuntukmemanen air hujan.Berbagaimodifikasiterhadapbangunanrumahperludilakukan agar atprumahefektifmenangkap air hujandandilengkapidengansaluranuntukmenyalurkan air tangkapanketampungan. Air hujandipanendarirumahpenduduk bias menjadisangatberharga. Jumlah air hujan yang dapatdipanentergantungpadaluasatapbesarnyacurah air hujan, dan factor efisiensi( sebagianakanlangsungmenguapkeatmosfersebelumsampaikebakpenyimpanan). Perhitungan air hujan yang dapatdipanendarisuatuluasanataptertentusebagaiberikut :
Wh                         =  A*R*Rc
Wh                         = jumlah air terpanen (m3) padasatumusim
A                             = luasatap m2
R                             = curahhujanpadasatumusim (mm)
Rc                           = efisiensipengumpulan air hujan (%)
PompaHydran / Gravitasi
                Padalokasi-lokasitertentu, air bisasajatersedia, akantetapiakseskesumberdayatersebuttidakbisadilakukandenganmudah. Sebagaicontohpadalokasidimanasumber air, dalamhalinisungai, terletakjauhlebihrendahdariposisipemukiman.
Alternative teknologiperludipilihuntukmenanganikasussepertiini, salahsatunyadenganpompagravitasi.Pompagravitasibekerjadenganmemanfaatkantekanan yang dihasilkanolehaliran air sungaipadasuatukolom air yang berdiametertertentu.Kolom air iniselanjutnyadipaksauntukmasukkepipadengan diameter lebihkecil.pemampatansecaramendadakiniselanjutnyaakanmenciptakantekananhidritatis yang akanmampumendorong air ketinggiantertentu. Dalamaplikasinyatidaktertutupkemungkinandijumpaibeberapakendala, akantetapisebagaialatdengan energy self sufficiecyItekniinibisamenjadisalahsatu alternative.
Menaikan Air DenganListrik  Micro Hydro
                Tidakdapatdipungkiribahwauntukmenaikan air denganmenentanggravitasidiperlukan energy.Akan tetapiuntukmenaikan energy tersebutsering kali memerlukanbiayatidaksedikit.Bilalistrikmerupakan energy yang harusadauntukmenaikan air, makaperludibuatpembangkitlistriksederhanadengantenagapembangkit yang tersediaditempat. Aliransungaisalahsatupilihan yang mungkindilakukansebagaisumberpembangkit.
Permanenan Mata Air – Air Sungai
                System inimemerlukan air darimata air ataumembendungdanmemaksasebagian air meninggalkanjaluraliranalaminyadanmengalirkandarisuatukolamatautangkipenampunguntukkemudiandidistribusikankepengguna.
UpayaKonservasi Air
                konservasi air tidakhanyadilakukanuntukmengatasimusimkemarausaja. Perludiingatbahwakonservasi air tidakhanyadiperlukanpadasaatkekurangan air saja.Contoh-contohkonservasiadalah : Bio toilet danResirkulasipenggunaan air
                a) Bio Toilet
Bio toilet adalahsalahsatuupayakonsevasi air.Denganteknikinitidaklagidigunakansebagaisaranautamamembuangataumenyiramkotoran, teta[I digantikanperannyaoleh micro organisme. Setidaknya 80%  airakanbisadihematdalamaktivitasdalamkekamarkecilbila bio toilet diterapkan.
                b) Resirkulasi Air dengan Filter Vegetasi
penggunaankembali yang digunakansecarasederhanadengan filter vegetasiadalahsalahsatu alterative pengawetan air. Padateknikini air bisadigunakansecaraberulang-ulang. Setalah air bekaspakaidilewatkanpadasuatu system yang komponenutamanyaadalahtanaman.
Kesimpulan
                Krisis air didesatidakhanyaterletakpadakelangkaanketersediaannyasumberdaya air, tetapijugapadaexsesibilitasdankualitas. Untukmengatasikrisis air didesa, pemahamanterhadap factor penyebabterjadinyakrisissecaraspesifiksangatdiperlukan.
                Beberapaupayateknis  yangdapatdilakukanuntukmenanganikrisis air dipedesaanadalah : Permanenan air hujan, Permanenanmata air sungai, penggunaanpompahydranataudenganlistrik micro hydro, Saringanpasirsecarabersusun, danrekulasi air dengan filter, vegetasiatau ekohydroponik.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Cari Blog Ini