Senin, 19 November 2012

pengaruh dan peranan masjid bagi masyarakat sekitar / Novi Fitriani

Bagaimana Pengaruh Agama di Dalam Rumah Ibadah
Novi Fitriani
1112051000147
KPI I/E

I.        Latar Belakang
Nabi Muhammad adalah manusia yang pertama kali meneladani dalam memperluas dan memperkaya fungsi masjid. Ketika hijrah dan mendirikan negara Madinah, Rasulullah menjadikan Masjid Madinah (Masjid Nabawi) sebagi pusat kegiatan pemerintahan. Kegiatan politik, perencanaan kota, menentukan strategi militer dan untuk mengadakan perjanjian kerja sama dan bahkan dijadikan sebagai tempat tinggal sementara oleh orang-orang fakir miskin.  Uraian diatas terjadi pada zaman nabi, namun bagaimanakah pengaruh dan peranan rumah ibadah ini bagi masyarakat sekitar di masa sekarang ini?
Berikut akan dipaparkan hasil dari penelitan yang telah peneliti lakukan.


II.      Pertanyaan Pokok Penelitian
1) bagaimanakah peranan serta fungsi masjid bagi masyarakat sekitar? Dan bagaimana antusiasme masyarakat terhadap rumah ibadah ini ?
Pertanyaan ini ditujukan karena melihat begitu banyaknya masjid disekitar kita kiranya apakah masjid tersebut memudahkan aktivitas atau bahkan kebalikannya, karena pada kenyataannya sering kita jumpai masjid-masjid sepi dari jamaah.
2) adakah kontroversi dari agama lain mengenai semakin bertambahnya jumlah rumah ibadah bagi umat muslim dilingkungan masyarakat ini ?
Pertanyaan ini dilontarkan karena ada kemungkinan umat non-Islam merasa terganggu dengan sarana ibadah umat Islam ini.
III.    Metode Penelitian : Kualitatif, metode ini dipakai guna menggali lebih dalam mengenai subjek dan orang-orang yang berperan penting didalamnya.
Waktu : 17 November 2012, jam 19.00-21.00
Tempat : Masjid Al-Mudzakaroh, Perumahan Bumi Cikande Indah.
                        Serang-Banten

IV.   Gambaran objek, Narasumber adalah H.Suroto, seorang warga Bumi Cikande Indah yang telah tinggal di perumahan tersebut sejak tahun 1997. Beliau seorang yang cukup aktif dalam kegiatan yang diadakan masjid,
Gambaran Subjek, subjek disini adalah sebuah masjid besar di sebuah perumahan di Serang Timur yang telah berdiri sejak tahun 1998 dan masih mengalami pemugaran hingga saat ini.
V.     Anallisis
Hasil penelitian menunjukkan bahwa fungsi masjid adalah sebagai sentral pengembangan peradaban Islam, saat ini di zaman yang semakin maju dan modern dapat kita jumpai masjid-masjid dan banyak mushola dikarenakan jaraknya yang cukup jauh dengan rumah penduduk yang lainnya, sehingga dibangunlah sarana ini untuk memudahkan masyarakat menjangkaunya. Selain itu masjid juga dapat digunakan untuk kegiatan-kegiatan lainnya yang menjadi sumber kegiatan sosial-keagamaan, pusat pasar amal (bazar)pendidikan, politik, kesehatan dan lain sebagainya. Dengan kata lain peradaban Islam semakin berkembang.
Namun kenyataan yang ada di masyarakat saat ini kebanyakan masjid sepi jamaah dikarenakan masyarakat zaman modern ini dituntut kesibukan duniawi dan mereka tidak bisa menyeimbangkan antara keperluan akhirat dan keperluan duniawi, sangat disayangkan.
Orang yang paling berpengaruh dalam perkembangan masjid Al-Mudzakaroh ini adalah H.Muhammad Idrus MA. Karena beliau adalah ketua DKM, selain itu beliau juga seorang dai, dan seorang sesepuh di Perumahan Bumi Cikande Indah in. Beliau selalu bersemangat dalam menyampaikan ajaran dari Allah, selain itu beliau juga seorang yang humoris, sehingga mampu membuat senang hati jamaah.
Mengenai pandangan kaum non-Islam, masjid disini tidaklah mengganggu kegiatan mereka, karena mereka sama seperti Islam, yaitu saling menghormati agama lain. Mereka juga tak jarang ikut merasakan manfaat dari masjid ini, seperti pengumuman-pengumuman dari speaker masjid, partisipasi dalam kegiatan kesehatan di masjid, dan lain sebagainya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Cari Blog Ini