Rabu, 28 November 2012

Kelompok Sosial Dan kehidupan Masyrakat_Eva Fauziah / JNR1B_Laporan ke-3

P2TP2A Jawa Barat "Wadah Binekas"

(Perempuan dan Anak Berdaya Karena Berilmu, Kreatif dan Cerdas)

Nama               : Eva Fauziah

NIM                : 1112051100034

I.                   LATAR BELAKANG

Jawa Barat sebagai provinsi dengan jumlah penduduk terbesar di Indonesia, meyangga persoalan sosial yang tidak sederhana. Perempuan yang menempati setengah dari jumlah penduduknya memiliki masalah spesifik yang beragam, sesuai dengan kondisi geografis Jawa Barat yang keterbatasan langsung dengan ibu kota negara.

Salah satu masalah yang menjadi keprihatinan pemerinta adalah maraknya kaus kekerasan dan perdagangan manusia (human trafficking) erhadap Perempuan dan Anak. Hal itu tidak lepas dari latar belakang sosial dan budaya yang ada di Jawa barat.

Faktor kemiskinan, masalah ekonmoni, rendahnya pendidikan, pergeseran nilai moral, masalah sosial budaya, gaya hidup dan makin besarnya jumlah penduduk yang mempersempit lapangan pekerjaan, membuat perempuan dan anak rentan terhadap masalah trifficking dan kekerasan.

Berdasarkan permasalahan tersebut maka berdiri Pusat Layanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) yang merupakan jawaban yang diarapkan dapat memberi jalan keluar bagi pemberdayaan perempuan dan ank. Lembaga ini lahir diperkuat oleh perturan Gubernur Jawa Barat Nomor 15 Tahun 2010 tentang kesetaran gender dan upaya perlindungan anak sebagai Hak Asasi Mausia khususnya Perempuan dan Anak.

II.                PERTANYAAN POKOK

1.      Mengapa P2TP2A ini dibentuk ?

2.       Bagaimana alur penanganan korban P2TP2A?

 

III.             METODE YANG DIGUNAKAN

Metode yang saya gunakan dalam laporan ini adalah metode Kualitatif. Metode kualitatif mengutamakan bahan yang sukar dapat diukur dengan angka-angka atau dengan ukuran-ukuran lain yang bersifat eksak, walaupun bahan-bahan tersebut dapat nyata dalam masyarakat. Saya mewawancarai Ibu Ena Nurjanah, S. Psi, M.Si selaku Sekretaris P2TP2A Kota Depok (Jawa Barat). Wawancara dilakukan pada :

Waktu/tanggal : 26 November 2012, Pukul 13.00-13.30 WIB

Tempat           : Lapangan Kantor Walikota Depok dalam acara "Depok Mengembara 26-27 November 2012".

 

IV.              GAMBARAN TOKOH

Ibu Eni Ena Nurjanah, S. Psi, M.Si menjabat sebagai Sekretaris P2TP2A Kota Depok (Jawa Barat). Ibu rumh tangga ini aktif menjadi anggota sekaligus sekretaris P2TP2A di daerah Depok (Jawa Barat). Kepeduliannya yang amat besar terhadap wanita dan anak-anak membuat ia ingin bergabung bersama P2TP2A daerah Depok.

Beliau mengaku mendapat banyak pengalaman selama menjadi anggota P2TP2A, yang melatar belakanginya karena makin banyaknya korban-korban kekerasan, KDRT (Kekerasan Dalam Rumah Tangga), Pelecehan sekual adalah Anak-anak dan Perempuan. Ia pun tergerak hatinya dan memutuskan untuk menjadi anggota P2TP2A.

 

V.               ANALISIS

Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A), merupakan suatu bentuk wahana pelayanan bagi masyarakat khususnya perempuan dan anak dan, dalam upaya pemenuhan informasi dan kebutuhan dibidang pendidikan, kesehatan, ekonomi, hukum dan HAM, politik termasuk perlindungan dan penanggulangan tindak kekerasan serta perdagangan perempuan dan anak.

P2TP2A memfasilitasi penyediaan berbagai pelayanan baik fisik maupun non-fisik bagi masyarakat khususya kaum perempuan dan anak, yang meliputi informasi / konseling, pelatihan keterampilan serta kegiatan-kegiatan lain disamping perlindungan tindak kekerasan.

Memberikan konstribusi terhadap pemberdayaan perempuan dan anak dalam rangka mewujudkan Keadilan dan Kesetaraan Gender (KKG) melalui ketersediaan wadah kegiatan wadah kegiatan pelayanan terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak di Kota Depok.

1.      Menyediakan sarana yang dikelola oleh masyarakat secara mandiri atau kemitraan antara pemerintah dan masyarakat bagi perempuan dan anak yang membutuhkan informasi, ataupun pelayanan bagi mereka yang memerlukan bantuan, saran/msukan, serta penyelesaian masalah yang dihadapi perempuan dan anak korban tindak kekerasan.

2.      Meningkatkan kepedulian berbagai lembaga atau organisasi masyarakat dan pemerintah untuk memberikan pelayanan dan bersahabat bagi perempuan dan anak.

3.      Meningkatkan tanggung jawab semua pihak guna mencegah, menghentikan dan tidak mentolerir segala bentuk tindak kekerasan terhadap perempuan dan anak.

4.      Terbebasnya perempuan dan anak dari berbgai diskriminasi dan tindak kekerasan berbasis gender pada berbagai aspek kehidupan.

-          Wahana pemberdayaan perempuan dan anak dalam rangka meningkatkan kualitas hidup perempuan dan kesejahteraan serta perlindungan anak.

-          Pusat informasi gender dan anak.

-          Penyadaran masyarakat khususnya perempuan dan anak akan hak azasi sebagai manusia.

-          Penaggulangan dan pemulihan korban tindak kekerasan yang berbasis gender.

 

-VISI DAN MISI-

VISI

Optimalisasi kualitas SDM melalui perlindungan dan pemberdayaan perempuan dan anak dari tindak kekerasan sesuai dengan prinsip Hak Asasi Manusia berlandaskan Keimanan dan Ketakwaan.

MISI

1.      Menjadikan P2TP2A sebagai basis pemberdayaan perempuan dan anak secara preventif, kuratif dan rehabilitatif secara menyeluruh dan terpadu

2.      Membangun kualitas fisik, spiritual, mental dan intelektual yang optimal untuk perempuan dan anak.

3.      Memberikan pelayanan yang meliputi pendampingan psikologis, advokasi serta informasi terhadap perempuan dan anak yang mengalami tindakan kekerasan.

4.      Membangun gerakan bersama untuk mencegah dan menghapus tindakan kekerasan terhadap perempuan dan anak.

5.      Membangun jejaring dan menggali potensi masyarakat dalam upaya mencegah dan menghapus kekerasan terhadap perempuan dan anak

 

Bentuk pelayanan yang diberika oleh P2TP2A antara lain :

-          Konsultasi

-          Penanganan medis

-          Penanganan Psikologis

-          Penangan Spiritual

-          Pendampingan Hukum

-          Pelatihan Terapi dan Pemulihan

 

ALUR PENANGANAN KORBAN

 

KORBAN -> Gugugs Tugas/Lembaga Masyarakat -> P2TP2A -> Penerimaan -> Pendataan -> Assessment -> Lembaga lain / shelter -> Pemeriksaan (Spiritual, Hukum, Psikis, Medis) -> Penanganan -> Pemulihan -> Pengembalian ke Keluarga -> Pemantauan -> Pemberdayaan Ekonomi -> Pelatihan - Pemagangan.

 

 

Struktur Pengurus P2TP2A Provinsi Jawa Barat

 

Ketua :

Hj. Netty Prasetiyani Heryawan, M.Si.

Wakil ketua :

Dra. Hj. Yeni Huriyani, M.Hum

Sekretaris :

Levy Olivia Nur, ST, MT.

Bendahara :

Dra. Hj. Dwi Puspitawati

Divisi Kerjasama dan Kemitraan :

Dr. Hj. Rini Rinawati, Dra., M.Si.

Divisi Informasi dan Dokumentasi :

Dr. Dedeh Fardiah, Dra., M. Si

Divisi Advokasi, Pendampingan, dan Pemulihan :

Dr. Ami Purnamawati, Dra, M.Si

Divisi Pemantauan :

Dra. Hj. Ani Rukmini, M. Ikom

 

 

 

 

 

 

DAFTAR PUSTAKA

Ena Nurjanah, S. Psi, M.Si

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Cari Blog Ini