Selasa, 01 Oktober 2013

Muhammad Ihsan Fauzi_KPI1C_Tugas4_Max Weber (the protestant ethic and the spirit of capitalism, economy and society

Muhammad Ihsan Fauzi (1113051000118)

MAXIMILIAN WEBER (1864-1920)
Maximilian weber atau sering dikenal Max Weber lahir di kota Erfurt,
Jerman, 21 April 1864. Adanya Weber sangat berpengaruh dalam
perkembangan sosiologi (khususnya Jerman). Karea itu, weber dianggap
sebagai bapak sosiologi Jerman. Salah satu karyanya terbaiknya " The
Protestant Ethnic and The Spirit of Capitalism", ia memusatkan
perhatiannya pada Protestantisme sebagai sebuah sistem gagasan dan
pengaruhnya terhadap munculnya gagasan lain, yakni semangat
kapitalisme dan sistem ekonomi kapitalis. Ia mendefinisikan semangat
kapitalisme sebagai gagasan dan kebiasaan yang menunjang pengejaran
keuntungan ekonomi secara rasional (rasionalisasi). Menurut Weber,
bentuk rasionalitas manusia meliputi alat/mean (yang menjadi sasaran
utama) dan tujuan/ends (meliputi aspek kultural), sehingga dapat
disimpulkan bahwa pada dasarnya orang besar mampu hidup dengan pola
fikir rasional yang ada pada seperangkat alat yang dimiliki dan
kebudayaan yang mendukung kehidupannya. Orang yang rasional akan
memilih alat mana yang paling benar untuk mencapai tujuannya.
Pada bukunya "Economy and Society" Weber lebih menekankan bagaimana
tindakan sosial dan sisem politik (kekuasaan) membentuk dan
mempengaruhi sistem ekonomi. Ia mendefinisikan tindakan sosial (social
action) sebagai tindakan individu (aktor) yang memiliki makna
subyektif bagi individu tersebut tetapi berdampak pada individu lain
dan berharap ada reaksi dari individu lain tersebut.
Weber menyebutkan empat tipe tindakan sosial, sebagai berikut.
Tindakan tradisional (traditional action) yaitu tindakan sosial murni,
tindakan yang didasarkan pada kebiasaan-kebiasaan dalam mengerjakan
sesuatu di masa lalu saja.
Tindakan afektif (Affection Action) yaitu tindakan yang dibuat-buat,
dipengaruhi oleh perasaan emosi dan kepura-puraan si pelaku. Tindakan
ini sukar dipahami, tidak rasional.
Tindakan rasionalitas instrumental (Werktrational Action) yaitu
tindakan dimana pelaku menilai apakah cara-cara yang dipilihnya itu
merupakan cara yang paling tepat untuk mencapai tujuannya. Tindakan
ini menunjuk terhadap tujuan itu sendiri. Tindakan ini rasional,
karena pilihan-pilihan terhadap cara-cara kiranya sudah menentukan
tujuan yang diinginkan.
Tindakan rasionalitas nilai yaitu tindakan sosial ini murni, dalam
tindakan ini pelaku tidak hanya sekedar menilai cara yang baik untuk
mencapai tujuannya tetapi juga menentukan nilai dari tujuan itu
sendiri.
Dari teori tentang tindakan sosial ini, Weber mendefinisikan konsepnya
tentang tindakan ekonomi. Menurutnya, tindakan ekonomi adalah tindakan
sosial yang berorientasi ekonomi, yaitu upaya memenuhi kebutuhan,
termasuk di dalamnya upaya menguasai sumber daya ekonomi dan mencar
keuntungan. Dari tindakan ekonomi inilah yang menjadi asal dari
terbentuknya sistem ekonomi. Dimulai dari tindakan ekonomi yang
sederhana, yaitu saling tukar menukar barang kebutuhan, hingga upaya
mencari keuntungan mulai dari model kapitalisme tradisional hingga
modern.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Cari Blog Ini