KELUARGA BESARKU
1. Asal-usul
Emile Durkhem menyatakan bahwa sosiologi harus menjadi 'ilmu dari fakta sosial yaitu membicarakan suatu yang umum yang mencakup keseluruhan masyarakat dan berdiri sendiri serta terpisah dari manivestasi individu. Fakta sosial ini diartikan sebagai gejala sosial yang abstrak, misalnya hukum, struktur sosial, adat kebiasan,nilai, norma, bahasa, agama, dan tatanan kehidupan lainnya yang memiliki kekuasaan tertentu untuk memaksa bahwa kekuasaan itu terwujud dalam kehidupan masyarakat di luar kemampuan individu sehingga individu menjadi tidak tampak.
Terdapat beragam istilah yang di pergunakan untuk menyebut keluarga. Keluarga bisa berarti ibu,bapak,anak-anaknya atau seisi rumah.bisa juga disebut batih yaitu seisi rumah yang menjadi tanggungan dan dapat pula berarti kaum yaitu sanak saudara serta kaum kerabat.Definisi lainnya keluarga adalah suatu kelompok yang terdiri dari dua orang atau lebih yang direkat oleh ikatan darah,perkawinan,atau adopsi serta tinggal bersama.
Keluarga itu terjalin suatu hubungan yang sangat mendalam dan kuat,bahkan hubungan tersebut bisa di sebut dengan hubungan lahir batin.Adanya hubungan ikatan darah menunjukkan kuatnya hubungan yang dimaksud. Hubungan antara keluarga tidak saja berlangsung selama mereka masih hidup tetapi setelah mereka meninggal dunia pun masing-masing individu.
Saya (selsa sandhika erasta) akan mendeskripsikan tentang keluarga besar saya yang terdiri dari ayah, ibu dan saya anak ke dua dari 5 saudara yaitu : kakak laki-laki bernama dimas andhika erasta, adik kembaran saya selsi sandhika erasta, adik perempuan bernama selen selowita erasta, adik laki-laki diwa ardian erasta.
Ayah saya berasal dari cilacap, jawa tegah lahir dari pasangan Muhammad dahlan-suniati, Ayah saya mempunyai saudara kembar perempuan tetapi ia terkena penyakit dari lahir tidak lama dari hari kelahirannya saudara kembar ayah saya meninggal dunia.
Ibu saya berasal dari banjarnegara, jawa tengah lahir dari pasangan durhalik-damen, ibu saya mempunyai 6 saudara.
2. Jaringan sosial
Jaringan sosial adalah struktur sosial yang terdiri dari individu (atau organisasi) yang disebut "node" yang terikat (dihubungkan) dengan satu atau lebih jenis tertentu saling ketergantungan, seperti pertemanan, kekerabatan, kepentingan bersama, pertukaran keuangan, hubungan kepercayaan.
Ayah saya seorang wiraswasta dan ibu sebagai ibu rumah tangga. Ibu saya suka membuat kue, dari kesenangannya itu ibu saya jadi menjual kue2 yang dibuatnya.
3. Nilai-nilai dan Sosial Budaya
Nilai-nilai dalam keluarga merupakan hal yang sangat penting dan harus dijaga, karena nilai-nilai yang terdapat dalam keluarga merupakan suatu pondasi guna mencapai keharmonisan keluarga.
Nilai-nilai dan sistem sosial budaya yang digunakan dalam keluarga, diantaranya:
- Tanggug jawab dalam arti memilih untuk berteman dengan siapa saja namun berteman dengan yang saya pilih tidak boleh membawa atau menjerumuskan saya pada hal-hal buruk atau negatif, seperti clubbing dan merokok.
- Mandiri tidak selalu dibantu orang lain
- Tidak boleh keluar lewat dari jam 9 malem
- Kemana mana harus izin orang tua
Metode kualitatif
Pernyataan benar dari narasumber orang tua
Tidak ada komentar:
Posting Komentar