Rabu, 09 Oktober 2013

Novia Triesna Clara_KPI/1B_Tugas 5_Marxis dan teori kritis

KARL MARX
Marxisme
Marxisme merupakan teori dasar dari kominisme modern. Marxisme adalah bentuk protes Marx terhadap pahak kapitalis. Ia menganggap bahwa kaum kapitalis mengumpulkan uang dengan mengorbankan kaum proletar yang mana kondisi kaum proletar sangat menyedihkan. Mereka dipakasa bekerja berjam-jam dengan upah yang minin sementara hasil pekerjaan mereka dinikmati oleh kaum kapitalis. Marx kemudian berpendapat bahwa hal ini timbul karena adanya "kepimilikan pribadi" dan penguasa kekayaan didominasi orang-orang kaya. Jika hal ini terus dibiarkan makan kaum Proletar akan memberontak untuk menuntut keadilan dan hal inilah yang menyajidkan dasar marxisme. Marxisme merupakan sistem pemikiran yang sangat kaya karena memadukan tida tradisi intelektual yakni filsafat jerman, teori Prancis dan ilmu ekonomi Inggris.
 
Teori Kritis
Tujuan teori kritis adalah menghilangkan bebagai bentuk dominasi dan mendorong kebebasan, keadilan dan persamaan. Teori ini menggunakan metode reflektif dengan cara mengkritik secara terus menerus terhadap tatanan atau institusi sosial. Pendekaran teori ini bersifat kontenmplatif atau spektulatif murni. Pada dasarnya teoris kritis adalah konstruktivisme yaitu memahami keberadaan struktur-struktur sosial dan politik sebagai bagian atau produk dari intersubyeknya dan pengetahuan secar alamiah memiliki karakter politis. Sifat politis pengetahuan ini berkembang dari atau dipengaruhi oleh tiga pemikiran yang berbeda.
 
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Cari Blog Ini