Penelitian adalah terjemahan dari kata Inggris research. Dari itu, ada juga ahli yang menerjemahkan research sebagai riset. Research itu sendiri berasal dari kata "re" yang berarti "kembali" dan "to research" yang berarti mencari. Menurut kamus Webster's New International, penelitian adalah penyelidikan yang hati-hati dan kritis dalam mencari fakta dan prinsip-prinsip suatu penyelidikan yang amat cerdik untuk menetapkan sesuatu. Menurut Moh.Nazir. Ph.D, dalam bukunya Metodologi Penelitian halaman 13, Ghalia Indonesia, Jakarta, 2003. Mendefinisikan bahwa penelitian adalah suatu penyelidikan yang terorganisasi.
Pengertian dakwah dalam Ensiklopedia Islam diartikan sebagai "ajakan atau seruan kepada islam". Sedangkan dakwah menurut Didin Hafidhuddin dalam bukunya Dakwah Aktual cet. ke-1, Jakarta : Gema Insani Press, 1998, menjelaskan pengertian dakwah, yakni pesan yang datang dari luar, sehingga langkah pendekatan lebih diwarnai dengan interventif.
Pengertian metode penelitian adalah untuk memandu peneliti tentang urutan-urutan bagaimana penelitian dilakukan, lebih singkatnya metode penelitian identik dengan desain penelitian. (Moh. Nazir, Ph.D, Metodologi Penelitian: 47, Ghalia Indonesia, Jakarta, 2003).
Jenis-jenis penelitian terdiri dari dua jenis, yakni penelitian dasar dan penelitian terapan. Penelitian dasar atau penelitian murni adalah pencarian terhadap sesuatu karena ada perhatian dan keingintahuan terhadap hasil suatu aktivitas. Sedangkan, penelitian terapan adalah penyelidikan yang hati-hati, sistematik dan terus-menerus terhadap suatu masalah dengan tujuan untukdigunakan dengan segera untuk keperluan tertentu. Menurut Charters (1920)[1] menyatakan bahwa penelitian dasar terdiri atas halnya pemilihan sebuah nasalah khas dari sumber mana saja secara hati-hati memecahkan masalah tanpa memikirkan kehendak sosial atau ekonomi ataupun masyarakat.
Jenis-jenis analisis data penelitian terdapat beberapa macam, diantaranya adalah analisis penelitian kuantitatif dan analisis penelitian kuantitatif. Yang pertama adalah penelitian kuantitatif yang biasanya menggunakan data berupa angka, dalam penelitian kuantitatif ini terdapat tiga tipe analisis data, yaitu : 1) analisis utama/primer, 2) analisis sekunder, dan 3) meta-analisis. Yang kedua adalah penelitian kualitatif yang menghasilkan data deskriptif mengenai kata-kata lisan maupun tulisan, dan tingkah laku yang diamati dari orang-orang yang diteliti. Penelitian kualitatif memiliki karakteristik khusus, diantara lain adalah bersifat induktif, melihat pada setting dan manusia sebagai satu kesatuan, memahami perilaku manusia dari sudut pandang mereka sendiri, lebih mementingkan proses penelitian daripada hasil penelitian, menekankan pada validalitas data sehingga ditekankan pada dunia empiris, bersifat humanistis yang memahami secara pribadi orang yang diteliti dan ikut mengalami apa yang dialami orang yang diteliti dalam kehidupan sehari-hari,dan semua aspek kehidupan sosial & manusia dianggap penting untuk dipahami. (Suyanto, Bagong & Sutinah. 2010. Metode Penelitian sosial / Berbagai Alternatif Pendekatan. Jakarta : Kencana Prenada Media Group).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar