Senin, 12 Mei 2014

Noor Rachmawaty_Tugas 6_TOR dan Hasil Penelitian 2

NOOR RACHMAWATY
1113054100036
KESEJAHTERAAN SOSIAL 2A
BAB 1
PENDAHULUAN
 
TEMA : PRILAKU ORANG YANG MEMALSUKAN BAHAN MAKANAN
 
I.                   LATAR BELAKANG
Makanan dan minuman adalah merupakan bahan makanan yang sangat di butuhkan oleh makhluk hidup yang dipergunakan untuk kelangsungan hidupnya. Makanan dan minuman juga penting untuk mempertahankan kehidupan. Makanan memberikan energi bagi tubuh kita. Makanan dan minuman juga dapat membuat seseorang menjadi sehat atau sakit. Makanan yang sehat sudah pastimembuat badan atau tubuh kita menjadi bugar dan sebaliknya makanan dan minuman yang sudah terkontaminasi dapat menyebabkan dan menimbulkan penyakit. Oleh karena itu makanan dan minuman yang dikonsumsi harus memperhatikan dari segi kualitas dan kuantitasnya. Tidak asing lagi bagi kita melihat para pedagang-pedagang yang berada dipinggir jalan atau di pasar-pasar yang menjual makanan dengan bahan-bahan makanan yang tidak layak untuk di konsumsi. Bahkan hampir di setiap kawasan sekolah dasar (SD) dan taman kanak-kanak (TK) terdapat pedagang-pedagang yang hanya memikirkan bisnis semata. Kesehatan konsumen pun di anggap tidak penting lagi bagi pedagang-pedagang yang ingin mendapatkan keuntungan lebih besar dengan cara memalsukan bahan makanan ini. Banyaknya orang yang memalsukan bahan makan cendeurung dikarenakan faktor ekonomi yang mendesak atau kebutuhan ekonomi yang semakin banyak. Mahalnya bahan makanan dapat menimbulkan mereka memalsukan bahan makanan yang berbahaya dan tidak layak untuk di konsumsi, seperti pewarna-pewarna buatan dan pengawet makanan. Kebanyakan dari pedagang hanya mempedulikan irit nya modal dengan keuntungan besar dari penjualannya. banyak ditemukan juga berbagai macam pelanggaran dalam berdagang yaitu seperti adanya produk yang sudah kadaluarsa tetapi masih diperjualbelikan oleh para pedagang.
II.                MENGAPA PENELITIAN ITU PENTING?
Saya menganggap penelitian itu penting adalah untuk meminimalisir adanya kecurangan-kecurangan yang terjadi di dalam lingkungan masyarakat dan lebih tau ciri-ciri makanan dan minuman yang tidak layak di konsumsi karena adanya kecurangan pemalsuan bahan makanan. Dan juga untuk menambah wawasan saya untuk lebih tau dan lebih dalam bahan-bahan makanan dan minuman yang beredar di dalam kehidupan sehari-hari juga menambah wawasan pengetahuan tentang penelitian.
III.             ASUMSI
Adanya pemalsuan bahan makanan dan minuman yang makin marak terjadi dilingkungan sekitar ini khusnya kawasan jajanan anak-anak membuat resah para orangtua akan keselamatan mengkonsumsi makanan dan minuman.
IV.             TEORI SOSIOLOGI YANG DI GUNAKAN
Teori yang saya gunakan dalam penelitian kedua kali ini adalah saya menggunakan teori Emile Durkheim karena subjek yang diteliti itu adalah penjual dan pembeli dagangan makanan yang telah terkontaminasi. Dan metode yang ditinjau juga lebih kepada observasi dengan hasil nya yaitu sebuah penjelasan dari penemuan-penemuan yang telah diteliti. Durkheim juga mengatakan bahwa  sosiologi itu membahas tentang prilaku kejahatan baik kejahatan-kejahatan individual maupun kejahatan secara kelompok.
V.                PERTANYAAN PENELITIAN
1.      Apa alasan yang sangat kuat mengapa para pedagang memalsukan bahan makanan dan minuman?
2.      Apa sajakah faktor-faktor penyebab seorang pedagang memalsukan bahan-bahan makanan dan minuman ini secara tidak layak?
 
VI.             METODE SOSIOLOGI YANG DI GUNAKAN
Dalam penelitian kali ini saya menggunakan metode kualitatif yaitu metode yang mengutamakan bahan atau informasi yang nantinya akan diuji berdasarkan tingkat kualitas data. Metode ini juga lebih mengutamakan cara kerja yang nyata lalu dijabarkan secara urut atau beraturan. Metode ini dipergunakan apabila data hasil penelitian tidak dapat diukur dengan angka atau dengan ukuran-ukuran lain. Metode kualitatif ini juga lebih mengutamakan bahan atau hasil penelitian yang sulit untuk diukur dengan angka-angka atau ukuran yang lain meskipun kejadian-kejadian itu terjadi nyata didalam masyarakat.
VII.          AREA RISET PENELITIAN
Penelitian ini digunakan di salah satu pemukiman warga yang berada di reni jaya pamulang barat
Objek yang di tuju yaitu pedagang bakso
Narasumber nya yaitu salah satu pedagang bakso keliling yang berjualan didaerah jalan kemuning 1
Waktu penelitianya yaitu dilakukan pada hari rabu pada tanggal 7 Mei lalu di lanjutkan pada hari sabtu tanggal 10 Mei 2014
VIII.       PERTANYAAN PENELITIAN
1.      Kalau boleh tau nama ibu siapa?
2.      Umur ibu berapa?
3.      Mengapa ibu nekat melakukan tindakan kriminal ini?
4.      Ibu mempunyai suami dan anak berapa?
5.      Saat ini ibu berdomisili dimana?
6.      Apa keuntungan ibu melakukan tindakan kecurangan ini?
7.      Kira-kira berapa keuntungan yang ibu dapatkan perbulannya?
8.      Kalau boleh tau ibu berjualan dagangan apa?
9.      Biasanya ibu menjajakan dagangan ibu kemana saja?
10.  Kenapa ibu lebih memilih berjualan dengan melakukan kecurangan seperti ini?
11.  Sudah berapa lama ibu berjualan seperti ini?
12.  Apakah ibu pernah berfikiran untuk berhenti melakukan tindakan ini?
13.  Apakah ibu tau dampak untuk kesehatan dari yang ibu lakukan ini?
14.  Apakah ibu memberikan makanan ini juga kepada keluarga ibu?
 
 
IX.             JAWABAN PENELITIAN DARI NARASUMBER
Nama saya Suhati, umur saya saat ini alhamdulilah sudah berumur 40 tahun. Saya bertempat tinggal di reni jaya, pamulang barat. Saya nekat melakukan tindakan kecurangan ini karena adanya tuntutan ekonomi yang mendesak dengan biaya kehidupan yang semakin hari semakin mahal dari bahan makanan pokok sampai sandang pangan yang juga semakin mahal ini semua membuat saya terpaksa melakukan kecurangan ini. Memang dampaknya  itu bahaya jika dikonsumsi dalam jangka panjang tetapi saya tidak memperdulikan itu. Alhamduliah saya mempunyai 1 suami dan 3 orang anak diantaranya anak saya yang pertama berumur 23 tahun yang kedua berumur 19 tahun dan yang terakhir berumur 16 tahun. Keuntungan saya melakukan tindakan kecurangan ini adalah dengan keuntungan uang yang lebih besar dan juga menggunakan bahan makanan asli nya itu lebih sedikit daripada sebenarnya. Keuntungan yang saya dapatkan perbulannya kira-kira 1.500.000 perbulannya itupun juga tidak menentu kadang lebih dari 1.500.000 kadang kurang dari 1.500.000 itu. Saya berjualan bakso, saya memilih berjualan bakso karena banyaknya peminat bakso dikalangan dari yang muda sampai orang tua dan bahan-bahan untuk membuat bakso juga mudah untuk didapatkan. Saya biasa menjajakan dagangan saya ini di sekitar-sekitar reni jaya s aja sekitar kawasan jalanan kemuning. Saya lebbih melakukan kecurangan ini karena keuntungan yang di dapat itu jauh lebih banyak ketimbang saya berjualan secara halal dan tidak curang. Saya berjualan bakso ini sudah cukup lama kira-kira sudah 2 tahun lebih. Saya sih pernah berfikiran untuk berhenti berjualan dengan kecurangan ini tetapi saya berfikir lagi untuk tidak menghentikannya karena takut tidak ada penghasilan lagi dan saya takut merasakan kerugian. Ya, saya juga tahu dampak dari saya berbuat kecurangan ini saya juga merasakan prihatin kepada para konsumen-konsumen yang membeli dagangan saya ini cumin ya bagaimana lagi cuman dengan cara ini saya bisa mendapatkan uang dan menyambung kehidupan saya. Tidaklah, saya tidak mau keluarga saya terjangkit penyakit walaupun saya secara tidak langsung membuat seseorang terkena penyakit tetapi untuk keluarga saya tidak mau mengingat dampak yang terjadi jika mengkonsumsi makanan dengan menggunakan bahan-bahan yang tidak layak.
 
 
 
 
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Cari Blog Ini